Daftar Isi:
  • ABSTRAK Ikan memegang peranan penting dalam pemenuhan sumber gizi. Ikan lele memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, dan termasuk ke dalam sepuluh jenis ikan yang dikonsumsi masyarakat tertinggi berdasarkan preferensi di rumah tangga nasional pada tahun 2013. Namun, ikan juga dapat bertindak sebagai perantara untuk pertumbuhan mikroorganisme patogenik karena kandungan protein yang tinggi dan kondisi lingkungan yang baik. Salah satu cara untuk mengawetkan ikan yaitu dengan menggunakan bahan-bahan alami. Jahe merah (Zingiber officinale Roscoe var. Sunti Val) mengandung senyawa aktif yang dapat menghambat pertumbuhan mikroba. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi minimum simplisia jahe merah yang dapat menghambat pertumbuhan Salmonella sp. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan objek penelitian ikan lele yang ditambahkan simplisia jahe merah dengan konsentrasi 0%, 2%, 4%, 6%, dan 8% dengan lama penyimpanan selama 0 jam, 4 jam, 8 jam, dan 12 jam. Metode yang digunakan adalah identifikasi Salmonella sp. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi minimum simplisia jahe merah yang dapat menurunkan pertumbuhan Salmonella sp. pada ikan lele adalah 2% dengan lama penyimpanan 4 jam.