PENENTUAN KONSENTRASI OPTIMAL ETILEN GLIKOL SEBAGAI PENGAWET BAHAN KONTROL POOLED SERA UNTUK PEMERIKSAAN SGPT
| Main Author: | Penulis : VELLA SAFITRI Pembimbing : Sonny F Rinaldi, S.Pd.M.Kes Ketua : Sonny F Rinaldi, S.Pd.M.Kes Penguji 1 : Dr. Ani Riyani, M.Kes Penguji 2 : Wiwin Wiryanti, S.Pd,M.Kes |
|---|---|
| Other Authors: | Entang Sutisna |
| Format: | Bachelors PDF |
| Terbitan: |
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN ANALIS KESEHATAN
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/3115 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/7f6eb25d9f240fb2211ea23f4ff03272.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/642292cf98ee6744d5cf07cffaeb9da9.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/f2b41dceea9c28964b8fccf8a9433855.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/e2c11d6dc7ee9e0b40cc25696a3ab016.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/00660c5a4db7cd0b7772b1cd1d04ea4a.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/e6c366176a588f9ee74321a00b604e00.pdf |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Laboratorium kesehatan merupakan salah satu unit pelayanan masyarakat. Dalam pelayanan laboratorium, mutu menjadi suatu hal yang penting. Untuk meningkatkan pelayanan mutu laboratorium, dapat melakukan PMI dan PME. Pemantapan mutu internal laboratorium, dapat digunakan bahan kontrol untuk memantau ketepatan dan mengawasi kualitas hasil pemeriksaan. Pooled sera merupakan bahan kontrol yang dibuat sendiri dengan mengumpulkan sisa serum pasien. Dalam menjaga kestabilan dari pooled sera tersebut, dibutuhkan pengawet.WHO merekomendasikan dapat menggunakan etilen glikol. Pooled sera ini, dapat digunakan untuk seluruh parameter kimia klinik, salah satunya SGPT. SGPT merupakan pemeriksaan spesifik untuk hati dibandingkan dengan SGOT. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi optimal etilen glikol dengan variasi konsentrasi etilen glikol 7,5%, 10%, 12,5%, 15% dan 17,5% terhadap pemeriksaan SGPT. Jenis penelitian yang digunakan yaitu eksperimental. Pemeriksaan dilakukan selama 40 hari dengan selang pemeriksaan 3 hari. Pengukuran kadar SGPT menggunakan alat fotometer. Konsentasi optimal dilihat dari stabilitas dan distribusi data. Stabilitas diukur secara statistik menggunakan uji General Linear Measure dan secara klinis dengan Total Error Allowable, sedangkan untuk distribusi data di plot pada grafik Levey-Jenning dengan menggunakan Westgard Multirules. Hasil penelitian ini didapat stabilitas pooled sera berdasarkan statistik, pada konsentrasi 7,5%, 12,5%, 15% stabil selama 37 hari. Sedangkan untuk konsentrasi 10% stabil hingga 40 hari. Dan untuk konsentrasi 17,5% stabil selama 7 hari. Sedangkan stabilitas secara kinis, pada konsentrasi 7,5%, 10%, 12,5% dan 15% stabil hingga 40 hari, dan untuk konsentrasi 17,5% stabil hanya selama 10 hari. Distribusi data konsentrasi etilen glikol 7,5%, 10%, 12,5% dan 15% in control hingga hari ke-37. Sedangkan untuk konsentrasi 17,5% in control hingga hari ke-13. Dapat disimpulkan bahwa konsentrasi optimal etilen glikol secara statistik adalah 10% dan secara klinis adalah 7,5%. Disarankan bagi peneliti lanjutan untuk membandingkan suhu penyimpanan dari pooled sera tersebut antara suhu refrigerator dan suhu freezer dengan pengukuran dilakukan setiap hari. Dan dapat melakukan penelitian dengan parameter lain dengan membandingkan terhadap bahan kontrol level normal dan level patologis.