Daftar Isi:
  • Teh putih (Camelia sinensis L.) yaitu teh yang diambil dari kuncup (menggulung), merupakan teh dengan proses pengolahan paling sederhana yaitu pelayuan dan pengeringan. Kandungan kimia daun teh yaitu protein, polisakarida, polifenol, mineral dan elemen, amino dan asam organik, lignin dan methylxanthines (kafein, teofilin dan theobromine). Telah dilakukan penelitian aktivitas stimulan seduhan teh putih (Camellia sinensis L.) pada mencit putih jantan galur wistar dengan tujuan untuk mengetahui aktivitas stimulan dari seduhan teh putih (Camellia sinensis L.). Sebanyak 30 ekor mencit dibagi dalam 6 kelompok, yaitu kelomopok kontrol negatif, kelompok kontrol positif/pembanding, kelomok dosis seduhan teh putih yang terdiri dari kelompok seduhan teh putih dosis 5,0 mg/20 g BB, 10,0 mg/20 g BB, 15,0 mg/20 g BB dan 20,0 mg/20 g BB. Pengujian ketahanan dilakukan dengan melihat kemampuan mencit bertahan menggunakan alat rotarod pada kecepatan 20 rpm. Data yang didapatkan yaitu berupa waktu jatuh ataupun kecepatan pada saat hewan coba jatuh. Hasil penelitian didapatkan bahwa seduhan teh putih dapat memberikan aktivitas stimulan pada mencit. Dosis seduhan teh putih yang memberikan aktivitas stimulan mendekati kontrol positif adalah kelompok uji dosis II (10,0 mg/20 g BB mencit).