EFEKTIFITAS ANTIBAKTERI AIR PERASAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia Christm. Swingle), JERUK LEMON (Citrus limon L. Osbeck), DAN JERUK LIMAU (Citrus amblycarpa Hassk. Ochse) TERHADAP BAKTERI Streptococcus mutans SECARA IN VITRO
| Main Author: | NAMIRA AURA NUR AMNI P17335116011 , Nany Djuhriah, S.Pd., M.T. |
|---|---|
| Other Authors: | Ardi Rahman A.Md |
| Format: | KTI PDF |
| Terbitan: |
Poltekkes Kemenkes Bandung Jurusan Farmasi
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/2754 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/a49a13fb0727a958574cb5aee0610e18.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/7ff426dac333ddf83aebe725171eaa90.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/b561267746bf418d48c651a9d9d4a005.pdf |
Daftar Isi:
- Karies menjadi salah satu masalah kesehatan rongga mulut yang belum teratasi dengan baik di Indonesia. Penyebab utama dikarenakan adanya akumulasi plak yang didominasi kuman Streptococcus mutans. Jeruk nipis (Citrus aurantifolia Christm. Swingle) memiliki daya hambat terhadap Streptococcus mutan. Terdapat juga jeruk lemon (Citrus limon L. Osbeck) dan jeruk limau (Citrus amblycarpa Hassk. Ochse) yang memiliki senyawa antibakteri. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas dari tiga jenis jeruk yang berbeda sebagai antibakteri terhadap Streptococcus mutans. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental metode disc diffusion dengan post test only control group design terdiri dari 5 perlakuan, yaitu air perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia Christm. Swingle), air perasan jeruk lemon (Citrus limon L. Osbeck), dan air perasan jeruk limau (Citrus amblycarpa Hassk. Ochse) masing-masing konsentrasi 12,5%, klorheksidin 0,2%, serta DMSO 10%. Rata-rata zona hambat yang terbentuk berturut-turut 4,84 mm ± 0,2295; 4,79 mm ± 0,5644; 3,04 mm ± 0,1562; 4,94 mm ± 0,2580. Data dianalisis dengan Kruskal Wallis dan dilanjutkan dengan Uji Mann Whitney. Hasil menunjukkan air perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia Christm. Swingle) memiliki nilai rata-rata potensi daya hambat yang paling besar dibandingkan air perasan jeruk lemon (Citrus limon L. Osbeck) dan air perasan jeruk limau (Citrus amblycarpa Hassk. Ochse).