HUBUNGAN ANTARA ASUPAN KARBOHIDRAT, ASUPAN PROTEIN, DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP TINGKAT KEBUGARAN PADA PESERTA DIDIK EKSTRAKURIKULER BOLA FUTSAL DI SMPN 1 SUBANG TAHUN 2016
Main Author: | Penulis : Hana Fitria Ariefa (P17331113050) Pembimbing : Holil M. Par'i, SKM.,M.Kes Penguji 1 : Ichwanuddin, SKM.,M.Kes Penguji 2 : Dr. Ir. MF. Aryani Sudja, MKM |
---|---|
Other Authors: | Renny Yanuarti, S.Sos |
Format: | |
Terbitan: |
Poltekkes Kemenkes Bandung Jurusan Gizi
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/261 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/dbfc1a37daf10b56c473281d89afe34d.pdf |
Daftar Isi:
- Kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk melakukan suatu pekerjaan fisik yang dikerjakan sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan yang sangat berarti. Tingkat kebugaran dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya asupan karbohidrat, asupan protein, aktivitas fisik serta faktor-faktor lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara asupan karbohidrat, asupan protein, aktivitas fisik dan tingkat kebugaran. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional, jumlah sampel 39 orang yang dilakukan menggunakan Simple Random Sampling. Pengukuran tingkat kebugaran dilakukan dengan menggunakan rangkain tes kebugaran jasmani indonesia (TKJI). Hasil penelitian men-nunjukan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara asupan karbohidrat dan tingkat kebugaran dengan nilai p=0.139 (p>α). Tidak ada hubungan yang bermakna antara asupan protein dan tingkat kebugaran dengan nilai p=0.218 (p>α). Tidak ada hubungan yang bermakna antara aktivitas fisik dan tingkat kebugaran dengan nilai p=0.255 (p>α). Untuk mening-katkan kebugaran jasmani, disarankan agar mengkonsumsi ba-han makanan sumber karbohidrat 3 kali dalam sehari, perlu memper-timbangkan faktor yang mempengaruhi kebugaran diantaranya status gizi, serta aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin minimal 6 bulan terakhir.