Daftar Isi:
  • Lanjutusia (Lansia) merupakanseseorang yang mencapaiusia> 60 tahun yang rentanmengalamipenyakit yang berhubungandengan proses menuasalahsatunyahipertensi. Seseorangdikatakanhipertensijikahsilpengukurantekanandarahsistolik> 140 mmHg dandiastolik> 90 mmHg. Angka kejadianhipertensi di kota Bandung yaitusebanyak 12,10%.Beberapafaktorresikoterjadinyahipertensigayahidupdanpolamakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gayahidupdengankejadianhipertensipadalansia. Metodologi penelitian yang digunakan yaitu jenis penelitian korelasional dengan desain penelitian cross-sectional dengan populasi seluruhlansia di RW04 KelurahanMaleber Kota Bandung. Pengambilan sampel lansia menggunakan teknik pengambilan sampel yang telah dilakukan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik probability sampling, selanjutnya pengambilan sampel akan diambil secara acak sederhana ( simple random sampling ) dengan menggunakan lottery techniquedengan jumlah sampel 41 lansia. Uji statistik yang digunakan yaitu analisis univariat dan bivariat Chi Kuadrat. Hasil penelitian didapatkan lebih dari setengahya (53,7%)lansiadengangayahidupsehat, dan lebih dari setengahnya Lansia (63,4%) memiliki penyakithipertensi. Dari hasil uji korelasi didapatkan hasil p-value (0,025) < α (0,05) sehingga dapat disimpulkan secara statistik terdapat hubungan yang signifikan antara gayahidupdengankejadianhipertensipadalansia. Disarankan kepada pihak puskesmasmemberikanpenyuluhankepadamasyarakatmengenaihipertensidanbagipenderitapenyakithipertensiuntukselalumengontroltekanandarahdanmenghindarifaktor-faktor yang menyebabkanterjadinyapenyakithipertensi