GAMBARAN AKTIVITAS FISIK PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II DI KLINIK PENYAKIT DALAM RSAU dr. M. SALAMUN KOTA BANDUNG 2018
Main Author: | Penulis : Derina Fitriani Lukman Pembimbing : Dr. Hotma Rumahorbo. S.Kp.,M. Epid Ketua Penguji : Tarjuman, S.Kp, MNS Anggota Penguji : Yati Tursini, S.Pd.,S.Kep.,Ners., M.Kes |
---|---|
Other Authors: | Jati Setiati S.IIP |
Format: | KTI Mahasiswa pdf |
Terbitan: |
Poltekkes Kemenkes Bandung Jurusan Keperawatan Bandung
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/1861 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/64ecfa14d3ec4ee8394fa24a9667210c.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/cb792f781bf3f0879da5bc058f4b5f6a.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/4602ed9382b809cd3c2f8a9a07a5f26d.pdf |
Daftar Isi:
- Latar belakang penelitian yaitu 90% dari pasien DM di seluruh duniaadalah Diabetes Mellitus Tipe II dan sebagian besar merupakan akibat dari memburuknya faktor risiko seperti kurangnya aktivitas fisik. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran aktivitasfisik pada pasien DM tipe II di klinik penyakit dalam RSAU dr. M. Salamun KotaBandung. Metode penelitian ini yaitudeskriptif. Jumlah populasi 165orang. Sampel berjumlah 39 orang responden ditentukan dengan cara purposive sampling.Teknik pengumpulan dengan memasangkanpedometer (alat pengukur langkah) yang telah di uji testimoni dan pedometer dipasang selama 7 hari pada setiap responden. Hasil penelitian yaitu sebagian responden (76,9%) memiliki perilaku aktivitas fisik sedentary (<5000 langkah/hari). Kelompok usia (> 65 tahun) memiliki perilaku aktivitas fisik sedentaryterbesar yaitu (93,75%). Wanita memiliki perilaku aktivitas fisik sedentary terbesar yaitu (80,9%). Responden yang tidak bekerja memiliki aktivitas fisik sedentary terbesar yaitu(87,1%). Kesimpulannya yaitusebagian besar pasien DM tipe II memiliki perilaku sedentary dan meningkat pada usia >65 tahun, wanita dan tidak bekerja. Direkomendasikan agar rumah sakit mengedukasi pasien DM tipe II untuk melakukan aktivitas fisik dan sebagai informasi untuk perawat dalam melakukan penyuluhan pada pasien