Gambaran Tingkat Kecemasan pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa di RS PMI Bogor Tahun 2018
| Main Author: | Penulis I : Muhammad Rivaldo Arafah Penulis II : Ida Farida |
|---|---|
| Other Authors: | Suhaebah, Amd |
| Format: | Journal pdf |
| Terbitan: |
Prodi Keperawatan Bogor Poltekkes Kemenkes Bandung
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/1835 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/6188165afd6bfe602d7035ecc2834e69.pdf |
Daftar Isi:
- Gagal ginjal kronik merupakan penyakit terminal. Pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa akan mengalami gangguan psikososial dan spiritual, mengakibatkan penurunan fungsi ginjal yang progresif dan pada akhirnya menjalani terapi hemodialisa sebagai pengganti ginjal. Saat menjalani hemodialisa ada beberapa pasien yang mengalami kecemasan yang disebabkan karena masalah kematian, gangguan pola tidur dan masalah ekonomi. Oleh karena itu dilakukan penelitian tentang gambaran tingkat kecemasan pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di RS PMI Bogor tahun 2018 dengan menggunakan desain penelitian deskriptif. Sampel yang diteliti adalah pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa sebanyak 42 Responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan kriteria inklusi dan ekslusi yang telah ditetapkan. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) yang sudah baku dan telah teruji validitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kurang dari setengahnya responden dalam penelitian ini cemas sedang yaitu sebanyak 20 orang (48%) dan sebagian kecil responden memiliki cemas berat yaitu sebanyak 1 orang (2%). Diharapkan dari hasil penelitian ini perawat dalam unit hemodialisa dapat meningkatkan peran sebagai konselor untuk menurunkan tingkat kecemasan yang dirasakan pasien dalam menjalani hemodialisa.