PENGETAHUAN DAN PERSEPSI IBU HAMIL RISIKO TINGGI TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI WILAYAH PUSKESMAS BOGOR TENGAH
| Main Author: | Penulis I : Arinda Cahya Firdha( Penulis II : Agustina |
|---|---|
| Other Authors: | Suhaebah, Amd |
| Format: | Journal pdf |
| Terbitan: |
Prodi Keperawatan Bogor Poltekkes Kemenkes Bandung
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/1824 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/4c7e639c4b9b3a4efe8701e381b466f8.pdf |
Daftar Isi:
- Kehamilan resiko tinggi merupakan masalah yang perlu mendapat perhatian. Berdasarkan data hasil SDKI Tahun 2012 yaitu, AKI sebesar 359 per 100.000 kelahiran. Di Jawa Barat, Pada Tahun 2013, Angka Kematian Ibu (AKI) sebesar 73,9 per 100.000 kelahiran. AKI di Kota Bogor meningkat menjadi 21 kasus pada tahun 2015. Kurangnya deteksi dini mengenali tanda bahaya kehamilan dan faktor-faktor risiko pada kehamilan dapat mengakibatkan berisiko besar terjadinya kematian ibu. Oleh karena itu, untuk menentukan suatu kehamilan memiliki risiko dilakukan pemeriksaan terhadap ibu hamil. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan persepsi ibu hami risiko tinggi tentang tanda bahaya kehamilan. Desain penelitian non probability samples dengan jumlah 20 responden. Pengumpulan data diperoleh melalui instrument penelitian berupa kuesioner. Hasil penelitian pengetahuan responden kurang dari setengahnya berpengetahuan baik 8 responden (40%), pengetahuan cukup 6 responden (30%) dan pengetahuan kurang 6 responden (30%). Persepsi responden didapatkan persepsi baik 10 responden (50%), persepsi kurang baik 10 responden (50%). Diharapkan puskesmas meningkatkan upaya promotif dan preventif pada ibu hamil risiko tinggi mengenai tanda bahaya kehamilan.