ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. E 28 TAHUN DENGAN KETUBAN PECAH DINI DI RUANG BERSALIN RSUD CIAWI

Main Author: Penulis : Fitriyani Rahmah Pembimbing : Gilang Purnamasari M.Kes Penguji I : Sri Mulyati, M.KM Penguji II: Ni Nyoman Sasnitiari, M.Keb Penguji III : Gilang Purnamasari M.Kes
Other Authors: Suhaebah, Amd
Format: KTI Mahasiswa pdf
Terbitan: Poltekkes Kemenkes Bandung Prodi Kebidanan Bogor , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/1639
http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/2a2632490877ed84d69bf82e61c73eec.pdf
Daftar Isi:
  • Salah satu penyebab AKI di Indonesia yaitu infeksi yang dapat berakibat terhadap kejadian Ketuban Pecah Dini. Berdasarkan data dalam buku register pada tahun 2016 di RSUD Ciawi, jumlah ibu bersalin sebanyak 2876 orang dan yang mengalami ketuban pecah dini yaitu sekitar 162 orang (5,63%), sehingga penulis tertarik untuk menyusun laporan tugas akhir dengan kasus KPD. Tujuan penulisan laporan tugas akhir ini adalah agar penulis mampu melakukan asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. E dengan Ketuban Pecah Dini. Penyusunan laporan tugas akhir ini dengan metode studi kasus menggunakan pendekatan manajemen kebidanan menurut varney dan pendokumentasian dengan metode SOAP. Data subjektif didapatkan bahwa Ny. E usia 28 tahun kehamilan pertama belum pernah keguguran mengeluh keluar air-air dari kemaluan sejak pukul 14.45 WIB. Ibu belum merasakan mulas-mulas dan keluar lendir darah dari jalan lahir sedikit. HPHT : 06-06-2016. Data objektif IMT : 22, 35. Kenaikan BB : 9 kg. TTV normal. TFU 27 cm TBJ ( 27-11) x 155 = 2480 gram. Leopold I teraba bokong. Leopold II punggung kanan. Leopold III preskep, sudah masuk PAP. Leopold IV divergen 3/5. DJJ 155 x/menit, teratur. Pemeriksaan dalam belum ada pembukaan setelah 8 jam pembukaan 1 cm selaput ketuban negatif, bishop score 3. Pemeriksaan kertas lakmus berubah menjadi biru. Hb 10,4 g/dL, Leukosit 10,1 x 103/uL. Pemeriksaan USG diketahui usia kehamilan aterm. Analisa yang ditegakkan Ny.E usia 28 tahun G1P0A0 usia kehamilan 39 minggu dengan KPD 7 jam dan anema ringan. Janin tunggal hidup, presentasi kepala. Penatalaksanaan : pemasangan infus RL 20 tetes/ menit, advice dokter terapi per oral nifedipin 10 mg 3 x 1 sebagai tokolitik, dexametason 5 mg/ mL IV 2 x 1 untuk pematangan paru janin, cefadroxil 500 mg 2 x 1 sebagai antibiotik, pemberian induksi misoprostol 1/ 8 bagian per vaginam. Lalu dilakukan pertolongan persalinan pervaginam. Pada tanggal 07 Maret 2017 pukul 14.35 WIB bayi lahir spontan, menangis kuat, tonus otot aktif, jenis kelamin laki-laki. Kesimpulan yang didapat dari mulai awal asuhan hingga postpartum 2 minggu tidak ada komplikasi yang terjadi baik pada ibu maupun pada bayi. Ibu dan bayi dalam keadaan sehat