Daftar Isi:
  • Jumlah kasus pada tahun 2016, terjadi peningkatan ibu hamil dengan HIV positif di Indonesia, yaitu sebanyak 0,47% pada tahun 2015 menjadi 0,49% tahun 2016. Penularan HIV/AIDS akan terjadi bila ada kontak/percampuran dengan cairan tubuh yang mengandung HIV. Cara penularannya meliputi hubungan seksual, kontak langsung dengan darah, dan secara vertikal yang ditularkan dari ibu ke bayinya. Penularan secara verikal dapat ditularkan melalui tiga cara, yaitu saat di dalam kandungan, sewaktu persalinan saat terpapar dengan darah ibu yang mengandung HIV, dan saat pemberian ASI.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu hamil tentang penyakit HIV/AIDS dalam kehamilan berdasarkan karakteristik di Puskesmas Garuda Kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penentuan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan sampel sebanyak 67 responden. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan angket. Hasil penelitian dari 67 responden, pengetahuan ibu hamil tentang HIV/AIDS dalam kehamilan sudah cukup baik (43,2%), tetapi masih ada 28,4% yang memiliki pengetahuan kurang.Kesimpulannya ibu hamil usia < 20 sebagian banyak memiliki pengetahuan kurang (57,4%), sedangkan usia 20-35 tahun memiliki pengetahuan cukup (45,1%). Ibu hamil dengan pendidikan dasar sebagian responden memiliki pengetahuan kurang (53,3%), pendidikan menengah sebagian responden memiliki pengetahuan cukup (53,6%), dan pendidikan tinggi sebagian besar memiliki pengetahuan baik (77,8%). Ibu hamil yang bekerja sebagian kecil memiliki pengetahuan cukup dan baik (38,9%), dan ibu hamil yang tidak bekerja sebagian responden memiliki pengetahuan cukup (44,9%).Rekomendasinya diharapkan pihak terkait dapat memberikan penyuluhan ataupun informasi terkait HIV/AIDS dalam kehamilan kepada ibu hamil.