GAMBARAN PENGETAHUAN LANSIA TENTANG OSTEOPOROSIS DI RW 08 KELURAHAN SUKAPURA KECAMATAN KIARACONDONG WILAYAH KERJA PUSKESMAS BABAKAN SARI TAHUN 2018
Main Author: | Penulis : Esti Tri Rahma Nisa Pembimbing : Dra. Sulastri M.Kes. Ketua Penguji : Kuslan Sunandar SKM.,M.Kep.,Sp.Kom Anggota Penguji : Dra Ruslaini M.Kes. |
---|---|
Other Authors: | Jati Setiati S.IIP |
Format: | KTI Mahasiswa pdf |
Terbitan: |
Poltekkes Kemenkes Bandung Jurusan Keperawatan Bandung
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/1465 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/e182f6b159abf84fe0a3c6542bb26cde.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/a9e862118e9c39696dec4bc16d507293.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/96db417b8c61568ba1d077a687c0ae09.pdf |
Daftar Isi:
- Osteoporosis dijuluki sebagai silent epidemic diseases, karena menyerang secara diam-diam, tanpa adanya tanda-tanda khusus, sampai pasien mengalami patah tulang. Osteoporosis merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan berkurangnya massa tulang dan adanya perubahan mikroarsitektur (bentuk mikro/terhalus) jaringan tulang yang mengakibatkan menurunnya kekuatan tulang dan meningkatnya kerapuhan tulang, sehingga menyebabkan tulang mudah patah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan lansia tentang osteoporosis di wilayah kerja Puskesmas Babakan Sari Tahun 2018. Metode yang digunakan ialah deskriptif dengan jumlah populasi 93 lansia dan yang menjadi responden yaitu lansia di rw 08 wilayah kerja Puskesmas Babakan Sari yaitu 68 lansia, pengambilan sampel dengan teknik total sampling. Penelitian dilakukan dengan pengisian kuesioner pengetahuan secara langsung ke rumah responden . Pengolahan data dengan program komputer dan dianalisis secara statistika dengan persentase. Berdasarkan hasil penelitian lebih dari setengah lansia memiliki pengetahuan yang cukup (55,8%) tentang konsep Osteoporosis dan lebih dari setengah lansia memiliki pengetahuan yang cukup (61,7 %) tentang penatalaksanaan Osteoporosis. Dengan adanya penelitian ini diharapkan kepada puskesmas khususnya petugas program konseling yang menjadi ujung tombak dari peningkatan pengetahuan lansia untuk lebih intensif memberikan promosi kesehatan berupa konseling setiap kunjungan lansia pada saat pengambilan obat dan mengikut sertakan pihak keluarga serta dalam kegiatan – kegiatan posbindu di wilayah kerja puskesmas tersebut.