Daftar Isi:
  • Kesehatan gigi dan mulut menjadi salah satu bagian penting dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Kesehatan gigi dan mulut dapat dipengaruhi oleh konsumsi makanan yang kurang baik dan tidak teraturnya cara menyikat gigi sehingga menyebabkan kerusakan pada gigi salah satunya karies atau gigi berlubang. Mengunyah makanan yang berserat adalah makanan yang mempunyai daya pembersih gigi yang baik, sehingga dapat mencegah terjadinya karies. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas kebersihan gigi dan mulut mengunyah buah apel dan buah bengkuang.Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan Quasi Experiment dengan pre dan post test. Populasi penelitian yaitu seluruh siswa kelas V SDN Majakerta II Kab.Bandung. Sampel diambil dengan cara Total Sampling sebanyak 33 siswa. Jenis data yang diperoleh merupakan data kuantitatif diolah dengan SPSS serta dianalisa dengan menggunakan uji t-test dependen dan t-test independen. Hasil t-test dependen menunjukan rata-rata hygiene indeks sebelum dan sesudah mengunyah buah apel sebesar 29.27% sedangkan rata-rata hygiene indeks sebelum dan sesudah mengunyah buah bengkuang sebesar 15.76%. Hasil perhitungan t-test independen pada tingkat kepercayaan 95% didapat rata-rata megunyah buah apel sebesar 29.27% sedangkan buah bengkuang 15.76%. p (0.00) < α (0.05) artinya dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan efektivitas antara mengunyah buah apel dan buah bengkuang terhadap hygiene indeks, artinya mengunyah buah apel lebih efektif dibandingkan buah bengkuang.