Daftar Isi:
  • Daun tempuyung (Sonchus arvensis L), merupakan tumbuhan herba yang menahun. Daun tempuyung termasuk tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Banyak pengalaman yang menunjukkan khasiat dari tempuyung salah satunya dapat digunakan sebagai obat disentri dan diare. Diare masih menjadi salah satu masalah kesehatan bagi masyarakat termasuk di Indonesia. Diare yang terbanyak adalah diare yang disebabkan oleh infeksi kuman patogen baik dari jenis virus, bakteri maupun parasit. Salah satu bakteri yang dapat menyebabkan terjadinya diare yaitu Shigella dysenteriae. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi minimum ekstrak daun tempuyung yang masih mempunyai aktivitas menghambat pertumbuhan Shigella dysenteriae. Pada penelitian ini, konsentasi ekstrak daun tempuyung yang digunakan dengan variasi konsentrasi 1%, 3%, 5%, 7%, 9% dan 11%. Dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak daun tempuyung mengandung: flavonoid, triterpenoid, steroid, terpenoid, alkaloid, dan tanin. Pada penelitian ini, konsentrasi minimum yang dapat menghambat pertumbuhan Shigella dysenteriae, yaitu 1% dengan rata-rata diameter 10,10 mm.