GAMBARAN PENATALAKSANAAN ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. S DENGAN PREEKLAMSIA BERAT DAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI RSUD KARAWANG TAHUN 2018

Main Author: IRMA FEBRYANI Ida Farida Handayani, S.ST, M.Keb Eneng Solihah, S.ST. M.keb Yuli Farida, M.keb Ugi Sugiarsih, SKM. MM
Other Authors: Pustakawan
Format: Report Pdf
Terbitan: PROGRAM STUDI KEBIDANAN KARAWANG , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/1253
http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/b8fd64e702faec374a4a1e5b6744f543.pdf
Daftar Isi:
  • Preeklamsia merupakan kondisi spesifik pada kehamilan yang ditandai dengan adanya disfungsi plasenta dan respon maternal terhadap adanya inflamasi sistemik dan aktivasi endotel dan koagulasi. Dinkes Jawa Barat menyebutkan bahwa angka kematian Ibu sebanyak 823 jiwa dari 951.319 bayi lahir hidup pada tahun 2015. Sedangkan Angka Kematian Bayi sekitar 4124 jiwa di tahun 2015. Terdapat tiga faktor penyebab langsung, penyebab tidak langsung dan penyebab mendasar. Penyebab langsung itu seperti perdarahan, Hipertensi dalam kematian, Infeksi, Abortus, dan lain sebagainya. Kemudian penyebab tidak langsung seperti, waktu tempuh, jarak. Sedangkan penyebab mendasar ialah penyebab yang berkaitan dengan, lingkungan dan sejenisnya. Tujuan laporan tugas akhir ini untuk mengetahui gambaran penatalaksanaan Asuhan Kebidanan pada Ny.S G1P0A0 dengan Preeklampsia Berat dan BBLR di RSUD Karawang tahun 2018. Pendekatan yang dilakukan yaitu pendekatan secara observasional dengan teknik pengambilan data melalui wawancara, observasi secara langsung dan studi dokumentasi. Hasil menyatakan bahwa penatalaksanaan asuhan kebidanan yang dilakukan oleh bidan di puskesmas dan di RSUD Karawang dapat dikatakan belum sesuai dengan pelaksanaan SOP yang ada. Saran bagi lahan diharapkan dapat meningkatkan kualitas penanganan kasus preeklampsia dengan mengikuti aturan yang terdapat pada SOP setempat.