Analisis komparatif kandungan metabolit pada daun mutan tanaman Torbangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng.)
Main Authors: | Aisyah, Syarifah Iis, Rusmiyati, Henny, Sukma, Dewi, Damanik, Rizal, Nurcholis, Waras |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Bangka Belitung
, 2020
|
Online Access: |
https://agrosainstek.ubb.ac.id/index.php/agrosainstek/article/view/109 https://agrosainstek.ubb.ac.id/index.php/agrosainstek/article/view/109/40 |
Daftar Isi:
- Torbangun (Plectranthus amboinicus) merupakan tanaman obat dari keluarga Lamiaceae. Pada masyarakat Batak, daun torbangun digunakan untuk meningkatkan produksi air susu. Keragaman kandungan fitokimia dapat ditingkatkan salah satunya dengan teknik iradiasi sinar gamma untuk program pemuliaan tanaman. Pada penelitian ini, metode metabolomik yang tidak tertarget digunakan untuk mengevaluasi profil senyawa pada bagian daun tanaman mutan dari iradiasi sinar gamma dan kontrol. Kandungan senyawa planlet mutan dan kontrol dianalisis dengan GC-MS. Data GC-MS dianalisis dengan kemometrik dengan menggunakan hierarchical cluster analysis (HCA). Keragaman kandungan kimia ditunjukkan oleh planlet mutan dan kontrol daun torbangun. Hasil analisa planlet kontrol torbangun menunjukkan terdapat lima senyawa utama diantaranya hydroxymethylfurfurole (35,15%), brevifolin (7,69%), 3-Dihydro-3,5-Dihydroxy-6-Methyl-4H-Pyran-4-one (DDMP) (13,13%), stigmasterol (6,51%) dan ferruginol (8.63%). Hasil analisa mutan torbangun memiliki kandungan senyawa DDMP (19,57%), neophytadiene (8,47%), linolenic acid (9,10%), ferruginol (7,61%), stigmasterol (14,14%) dan gamma.-sitosterol (7,08%). HCA menunjukkan tiga komponen senyawa yang berbeda antara planlet kontrol dan mutan yaitu kenaikan kandungan senyawa DDMP dan stigmasterol, serta penurunan kandungan hydroxymethylfurfurole pada mutan torbangun.
- Torbangun (Plectranthus amboinicus) is a medicinal plant belonging to the Lamiaceae family. In Batak society, the torbangun leaves are consumed to increase breast milk production. The phytochemical variability can be improved by gamma-ray irradiation for plant breeding programs. In this work, a non-targeted metabolomics method was followed to evaluate the compounds profile of irradiated mutant and wild-type on leaves of P. amboinicus. GC-MS analyses evaluated the mutant putative (derived from gamma-ray irradiation) and wild-type plantlets. The resulting of GC-MS data were analyzed with chemometric analysis using hierarchical cluster analysis (HCA). The chemical diversity was showed in mutant and wild-type P. amboinicus. The major metabolite in plantlet wild-type were hydroxymethylfurfural (35.15%), brevifolin (7.69%), 3-Dihydro-3,5-Dihydroxy-6-Methyl-4H-Pyran-4-one (DDMP) (13.13%), stigmasterol (6.51%) and ferruginol (8.63%). However, the compound of DDMP (19.57%), neophytadiene (8.47%), linolenic acid (9.10%), ferruginol (7.61%), stigmasterol (14.14%) and gamma-sitosterol (7.08%) were identified in mutant plantlet. HCA showed diversity between wild-type and mutant plantlets, which highest content of DDMP and stigmasterol and lowest of hydroxymethylfurfural of mutant plantlet.