Pengembangan Sistem Pembangunan Kawasan Pasang Surut dan Pemanfaatan Sumber Daya Terbarukan Dari Pompa Hempasan Gelombang Laut

Main Authors: Siahaan, Uras, Kuslianto, Karyadi, Samosir, Rahmad
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Kristen Indonesia , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.uki.ac.id/488/1/1.%20Uras%20Siaahan%2C%20Karyadi%20Kuslianto%2C%20Rahmad%20Samosir.pdf
http://repository.uki.ac.id/488/
Daftar Isi:
  • Dunia terdiri atas mayoritas lautan dan daratan. Dengan perubahan struktur tertentu manusia dapat mengembangkan kehidupan baik didarat maupun di atas air, dan kemampuan mengubah ini sudah berkembang dan semakin meningkat selama berjuta tahun. Oleh karena desakan kebutuhan akan lahan untuk tempat tinggalnya, manusia telah diharuskan untuk mengembangkan kemampuannya menaklukkan alam lebih jauh. Perkembangan yang begitu pesat telah mengubah konsep pengembangan setempat, dari konsep pengembangan struktur lahan basah ke lahan kering. Konsekwensi perubahan ini adalah membawa permasalahan pengembangan perkotaan yang berakibat langsung kepada pergeseran tata cara kehidupan, sosial dan budaya setempat. Dengan generalisasi aturan pengembangan wilayah yang terjadi selama ini, kearifan budaya setempat dan ciri khas kewilayahan jadi tersingkirkan dan menghilang secara drastis. Indonesia sama seperti Negara-negara lain di dunia, juga berusaha untuk memecahkan permasalahan energi dengan memanfaatkan energi terbarukan dari alam. Beberapa penelitian tentang ini di UKI sudah dilakukan.Teknik untuk mendapatkan tenaga terbarukan dari alam semakin berkembang. Di sini disampaikan kemungkinan pemanfaatan tenaga gelombang laut untuk menjadi tenaga pembangkit listrik (Ir. Rahmat Samosir, Tenaga Pengajar FT-Mesin). Hasil karya initelah dipamerkan pada acara SMESCO KRENOV FAIR 2014 dan memenangkan juara ke III Karya Inovativ antar Universitas se Jabodetabek. Selain itu juga, prinsip yang sama dapat dikembangkan untuk mendestilasi air laut, sehingga bisa menghasilkan minum bagi penduduk setempat dengan biaya murah (R. Samosir).