JENIS ANEMIA BERDASARKAN MORFOLOGI DAN KADAR LIMFOSIT PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI UNIT RAWAT INAP RSU UKI PERIODE JANUARI 2015 SAMPAI SEPTEMBER 2016
Main Author: | Kenya, Cathleen |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uki.ac.id/238/1/Cover_Daftar%20Isi_Abstrak.pdf http://repository.uki.ac.id/238/2/Bab%20I.pdf http://repository.uki.ac.id/238/3/Bab%20II.pdf http://repository.uki.ac.id/238/4/Bab%20III.pdf http://repository.uki.ac.id/238/6/Bab%20IV.pdf http://repository.uki.ac.id/238/5/Bab%20V.pdf http://repository.uki.ac.id/238/7/Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.uki.ac.id/238/8/Lampiran.pdf http://repository.uki.ac.id/238/ |
Daftar Isi:
- Tuberkulosis (TB) masih menjadi salah satu masalah kesehatan di dunia. TB adalah suatu penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang dapat menyerang berbagai organ terutama paru-paru. Tuberkulosis dapat menimbulkan kelainan hematologi, yang tersering adalah anemia. Jenis anemia dapat berupa anemia mikrositik hipokrom, anemia normositik normokrom dan anemia makrositik. Penurunan kadar limfosit juga ditemukan pada sebagian besar pasien TB paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis anemia berdasarkan morfologi dan kadar limfosit pada pasien TB paru di Unit Rawat Inap RSU UKI, Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Data yang digunakan berasal dari data sekunder berupa rekam medik. Dari hasil penelitian yang diperoleh dari 60 pasien, sebesar 51,7% mengalami anemia normositik normokrom, 35% mengalami anemia mikrositik hipokrom, dan 13,3% mengalami anemia makrositik. Sebagian besar pasien (80%) mengalami penurunan kadar limfosit. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa jenis anemia berdasarkan morfologi yang paling sering terjadi pada pasien TB paru adalah anemia normositik normokrom dan juga mengalami limfositopenia. Kata kunci:Anemia, Limfosit, Morfologi, Tuberkulosis