Circumcision with Surgery or Laser

Main Author: Harlim, Ago
Format: Proceeding PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.uki.ac.id/1491/1/ICLAD%202019%20Cicumcision%20COMPRESS.pdf
http://repository.uki.ac.id/1491/2/Reviewer%20CIRCUMCISION%20WITH%20SURGERY%20OR%20LASER%20PEMBICARA.pdf
http://repository.uki.ac.id/1491/
Daftar Isi:
  • Sirkumsisi adalah tindakan pembuangan prepusium atau kulit penutup depan dari penis. Kata sirkumsisi berasal dari bahasa latin circumcaedere, yang artinya memotong melingkar. Sirkumsisi pada bayi laki-laki sudah dimulai sejak 6000 tahun yang lalu, hal ini tergambar dari gambaran firaun dan sirkumsisi pada mumi mesir. Beberapa peneliti beranggapan tindakan tersebut dimulai sejak 15.000 tahun yang lalu. Prevalensi sirkumsisi pada laki-laki di Amerika saat ini kurang lebih 71%, dibandingkan dengan di Prancis 15%, berkisar 92% di Indonesia, dan 26% di Australia. Di Inggris sebanyak 20,7% laki-laki di sirkumsisi. Sirkumsisi dengan indikasi terapi sebanyak 2,5% sirkumsisi pada neonatus pada pasien dengan inflamasi pada preputium seperti fimosis, balanitis dan penyakit sekitar preputium. Keuntungan yang didapat pada laki-laki yang telah disirkumsisi adalah mengurangi resiko infeksi saluran kencing pada anak-anak, menurunkan resiko ulkus infeksi menular seksual pada dewasa, melindungi dari kanker penis, menurunkan resiko kanker serviks pada partner seks wanita, dan mencegah terjadinya balanitis, prostatitis, fimosis, dan parafimosis.