Pengembangan Pasar dan Informasi Pariwisata Indonesia melalui WOM, Media Sosial dan Iklan Virtual dalam Upaya Meningkatkan Wawasan Nasional Pemuda
Main Author: | Tobing, Melati Mediana |
---|---|
Format: | BookSection PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
ISKI
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uki.ac.id/1100/1/2014_ISKI_KNK_Full%20Paper.pdf http://repository.uki.ac.id/1100/ |
Daftar Isi:
- Pemuda merupakan pasar potensial pariwisata domestik dan secara umum adalah pengguna intenet yang berkomunikasi di media sosial. Kegiatan wisata bagi pemuda tidak hanya bermanfaat sebagai sarana rekreasi, tetapi juga sebagai sarana edukasi dan memperluas wawasan, sehingga mampu menjadikan pemuda lebih realistis dan kontekstual terhadap potensi sumberdaya bangsa. Kontekstualitas ini perlu terkait dengan peranan mereka sebagai pemimpin bangsa di masa depan. Di sisi lain kekuatan Word of Mouth (WOM) online untuk mengembangkan pasar pariwisata Indonesia efektif untuk mencapai tujuan pemasaran, dengan kemampuan menekan harga promosi. Hal ini penting bagi pemasar yang memiliki anggaran terbatas, juga bagi pemasar yang memiliki segmentasi konsumen dengan anggaran terbatas dan terkoneksi dengan internet. Interaksi secara langsung pada WOM merupakan kekuatan utama yang dapat meyakinkan calon konsumen melalui perbincangan tentang kegiatan wisata di media sosial. Media sosial mampu mendorong interaksi berlangsung terus menerus tanpa dibatasi ruang dan waktu, sehingga informasi yang diperoleh menjadi semakin mendalam dan detil dalam suatu kurun waktu tertentu. Selanjutnya sesuai konsep AIDA dan model Hierarchy Effect, calon konsumen akan berusaha mencari informasi tentang tempat wisata melalui Iklan Virtual. Tulisan ini digagas dari hasil penelitian kualitatif melalui wawancara mendalam kepada beberapa mahasiswa di Jakarta pengguna media berjejaring internet, yang menyukai kegiatan pariwisata.