UJI EFEK ANTIBAKTERI EKSTRAK BAWANG BOMBAI (Allium cepa, L) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli DARI PASIEN DIARE

Main Author: NOVI PUTRI DWI IRIANI, NIM. 702016059
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/7689/1/702016059_BAB%20I_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/7689/2/702016059_BAB%20II_SAMPAI_BAB%20TERAKHIR.pdf
http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/7689/
Daftar Isi:
  • Diare merupakan masalah kesehatan karena morbiditas dan mortilitasnya masih tinggi. Penyebab diare terbanyak kedua setelah rotavirus adalah infeksi akibat Escherichia coli. Salah satu cara untuk mangatasi masalah diare adalah dengan menggunakan tanaman berkhasiat obat, seperti bawang bombai. Bawang bombai memiliki senyawa antibakteri seperti flavonoid, tanin, alkaloid dan saponin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek antibakteri ekstrak bawang bombai (Allium cepa, L) terhadap bakteri Escherichia coli dari pasien diare. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan desain post test only control gorup design. Bakteri Escherichia coli diperoleh dari pasien diare dengan rectal swab. Uji aktivitas antibakteri dengan metode Kirby-Bauer menggunakan disk cakram. Ekstrak bawang bombai dengan maserasi dan diencerkan menjadi (5%, 20%, 40%, 60% dan 100%), kontrol positif (Ciprofloxacin) dan kontrol negatif (aquades). Uji efek antibakteri pada masing-masing ekstrak dengan menggunakan uji One Way Anova. Hasil diperoleh konsentrasi 5% memiliki efek antibakteri dengan zona hambat sebesar 10,25 mm. Simpulan ektstrak bawang bombai memiliki efek antibakteri untuk menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dari pasien diare. Referensi : 37 (2000 – 2018) Kata Kunci : Bawang bombai, efek antibakteri, Escherichia coli