HUBUNGAN TINGKAT ADOPSI TEKNOLOGI DENGAN PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI CABAI MERAH ( Capsicum annum L) DI DESA TANJUNG BARU KECAMATAN INDRALAYA UTARA KABUPATEN OGAN ILIR

Main Author: DEWI TAJUNG, NIM.412014004
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
teh
Online Access: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/3779/1/412014004_BAB%20I%20_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/3779/2/412014004_BAB%20II_SAMPAI_BAB%20TERAKHIR.pdf
http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/3779/
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana tingkat adopsi teknologi budidaya cabai merah yang dikembangkan di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Indralaya Utara. Untuk mengetahui pendapatan yang diperoleh petani dengan adanya adopsi teknologi usahatani cabai merah di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Indralaya Utara. Untuk mengetahui hubungan antara tingkat adopsi teknologi dengan produksi usahatani cabai merah di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Indralaya Utara. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Inbdralaya Utara, Kabupaten Ogan ilir dari Mei sampai Juli 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey, untuk metode penarikan contoh digunakan metode pengambilan sampel acak secara sederhana, untuk metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara secara langsung kepada responden yang telah ditentukan dengan menggunakan alat bantu quisioner yang telah dipersiapkan sebelumnya. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan metode pendekatan deskriftif kuantitatif. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat adopsi teknologi yang dikembangkan pada usahatani cabai merah sebesar 54,11 termasuk dalam kategori sedang. Terdapatnya hubungan yang positif antara adopsi teknologi dengan produksi usahatani cabai merah. Pendapatan rata-rata yang diterima oleh petani cabai merah sebesar Rp.42.150.127,82 (Rp/lg/th). Kata kunci:Adopsi Teknologi Produksi Pendapatan Usahatani Cabai Merah