hubungan kekuatan otot tungkai, kelincahan, dan ball feeling dengan keterampilan menggiring bola siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 4 Malang
| Main Author: | henjang febri satitis; MAHASISWA |
|---|---|
| Format: | PeerReviewed eJournal |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
SKRIPSI Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga - Fakultas Ilmu Keolahragaan UM
, 2018
|
| Online Access: |
http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/Pend-Kepelatihan/article/view/67470 http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/Pend-Kepelatihan/article/download/67470/61206 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Satitis, Henjang Febri. 2017. Hubungan antara Kekuatan Otot Tungkai, Kelincahan, dan Ball Feeling dengan Keterampilan Menggiring Bola Siswa Ekstrakurikuler Sepak Bola SMP Negeri 4 Malang. Skripsi. Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: Dr. dr. Moch. Yunus, M.Kes. Kata kunci: Kekuatan Otot Tungkai, Kelincahan, Ball Feeling, Menggiring Bola. Menggiring bola adalah teknik yang harus dikuasai oleh setiap pemain sepak bola. Yang dibutuhkan dalam menggiring bola adalah dukungan dari komponen-komponen kondisi fisik seperti kekuatan otot tungkai dan kelincahan, serta penguasaan teknik ball feeling yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot tungkai, kelincahan, dan ball feeling dengan keterampilan menggiring bola siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 4 Malang. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan tiga variabel bebas, yaitu kekuatan otot tungkai (X1), kelincahan (X2), ball feeling (X3), serta satu variabel terikat yaitu keterampilan menggiring bola (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 4 Malang yang berjumlah 60 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 siswa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Teknik pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dan pengukuran, yaitu dengan alat leg dynamometer untuk mengukur kekuatan otot tungkai, dodging run test untuk mengukur kelincahan, tes memainkan bola diantara dua kaki selama 30 detik untuk mengukur ball feeling, serta slalom dribble test untuk mengukur keterampilan menggiring bola. Dalam penelitian ini, pengujian data dilakukan melalui dua tahap, yaitu uji prasyarat analisis dan uji hipotesis. Uji prasyarat analisis dalam penelitian ini terdiri dari uji normalitas sedangkan uji hipotesis terdiri dari korelasi product moment dan regresi ganda. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot tungkai dengan keterampilan menggiring bola dengan rhitung 0,409 > rtabel 0,361 pada taraf signifikansi 5%, (2) ada hubungan yang signifikan antara kelincahan dengan keterampilan menggiring bola dengan rhitung 0,654 > rtabel 0,361, (3) ada hubungan yang signifikan antara ball feeling dengan keterampilan menggiring bola dengan rhitung 0,657 > rtabel 0,361, (4) ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot tungkai, kelincahan, dan ball feeling dengan keterampilan menggiring bola dengan Fhitung 9,734 > Ftabel 2,98 pada taraf signifikansi 5%. ABSTRACT Satitis, Henjang Febri. 2017. The Relationship between Leg Muscle Strength, Agility, and Ball Feeling with Dribble Skills of Football Extracurricular Students Junior High School 4 Malang. Essay. Department of Sport Coaching Education, Faculty of Sport Science, State University of Malang. Advisor: Dr. dr. Moch. Yunus, M.Kes. Keywords: Leg Muscle Strength, Agility, Ball Feeling, Dribbling. Dribbling is a technique that must be mastered by every football player. What is needed in dribbling is the support of the components of physical conditions such as leg muscle strength and agility, as well as the mastery of good ball feeling techniques. This study aims to determine the relationship between leg muscle strength, agility, and ball feeling with the dribbling skills of football extracurricular student junior high school 4 Malang. This research is a correlational research with three independent variables, namely leg muscle strength (X1), agility (X2), ball feeling (X3), and one dependent variable that is dribbling skills (Y). The population in this study is all of football extracurricular students of junior high school 4 Malang, amounting to 60 students. The sample in this study only use 30 students. The sampling technique was done by random sampling technique. The data retrieval technique used in this research is test and measurement, that is by leg dynamometer to measure leg muscle strength, dodging run test to measure agility, test play the ball between two feet for 30 seconds to measure ball feeling, and slalom dribble test for measure dribbling skills. In this research, data testing is done through two stages, namely prerequisite analysis test and hypothesis test. The test of prerequisite analysis in this research consisted of normality test while hypothesis test consist of product moment correlation and multiple regression. The results of this study indicate (1) there is a significant relationship between leg muscle strength with dribbling skills with rcount 0,409 > rtable 0,361 at 5% significance level, (2) there is significant relation between agility with dribbling skill with rcount 0,654 > rtable 0.361, (3) there is a significant relation between ball feeling and dribbling skill with rcount 0,657 > rtable 0,361, (4) there is significant correlation between leg muscle strength, agility, and ball feeling with dribbling skill with Fcount 9,734 > Ftable 2,98 at the 5% significance level.