Politik dan media di Indonesia: studi tentang keberpihakan RMOL dan JPNN pada pasangan Capres-Cawapres dalam pilpres 2014
| Main Author: | FARIS, Muhammad Hilman |
|---|---|
| Format: | Bachelors |
| Terbitan: |
2017
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- Media berperan besar dalam membentuk persepsi masyarakat, termasuk dalam membentuk persepsi mengenai pasangan calon presiden dan wakil presiden yang bertarung dalam Pilpres 2014. Penelitian ini membedah kebijakan pemberitaan dua media online nasional, yakni Rakyat Merdeka Online (RMOL) dan Jawa Pos News Network (JPNN) yang dengan angle dan framing tertentu memperlihatkan keberpihakan mereka pada pasangan capres dan cawapres tertentu dalam Pilpres 2014. Pemberitaan RMOL memperlihatkan keberpihakan pada pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, sementara pemberitaan JPNN memperlihatkan keberpihakan pada pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Penulis menggunakan teori Analisis Wacana Kritis dari Teun van Dijk untuk membedah keberpihakan kedua media pada pasangan capres dan cawapres. Dengan menggunakan teori ini, penulis membedah berita-berita RMOL dan JPNN yang dipilih secara acak untuk melihat struktur makro, superstruktur dan struktur mikro. Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa redaksi RMOL dan JPNN menyadari bahwa pemberitaan dengan angle dan framing tertentu yang dipublikasikan oleh masing-masing media berpihak pada pasangan caprescawapres tertentu. Namun dari wawancara yang dilakukan, penanggung jawab masing-masing media mengatakan hal itu bukan karena tekanan, melainkan diputuskan melalui mekanisme internal yang ada dan karenanya bersifat independen.