Kebijakan luar negeri Tiongkok terhadap Myanmar pasca pencabutan sanksi embargo Amerika Serikat tahun 2012
| Main Author: | Afandi, Moch |
|---|---|
| Format: | Bachelors |
| Terbitan: |
2015
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- Perubahan politik dalam negeri Myanmar dengan ditandai pelaksanaan pemilihan umum pada 7 November 2010 yang mengantarkan terpilihnya Thein Sein sebagai Presiden Myanmar. Presiden Then Sin dalam pemerintahanya dinilai berhasil dalam melakukan perubahan politik Myanmar seperti, pembebasan ribuan tahanan politik, pembebasan pemimpin oposisi San Suu Kyi, dan mengeluarkan kebijakan yang membebaskan warga untuk berdemonstrasi. Tindakan pemerintahan Myanmar tersebut mendapat apresiasi dunia Internasional kususnya AS, dalam upaya mengakui reformasi politik di Myanmar AS pada tahun 2012 mencabut sanksi terhadap Myanmar. Selanjutnya pencabutan sanksi AS terhadap Myanmar pada tahun 2012 dan membaiknya hubungan AS dengan Myanmar dilihat Tiongkok sebagai ancaman terhadap kepentingannya di Myanmar. Karena sebelumnya Tiongkok memanfaatkan sanksi embaro AS terhadap Myanmar untuk memberikan pengaruh perdagangan bilateral dan investasi di Myanmar.