Upaya international committee of the red cross (ICRC) dalam melindungi korban konflik internal di Kolombia pada tahun 2013 hingga tahun 2014
Main Author: | Hasanuddin, M, Rizki |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
2015
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Skripsi ini menjelaskan lebih jauh mengenai kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh International Committee of the Red Cross (ICRC) di Kolombia dalam melindungi rakyat sipil yang menjadi korban konflik internal yang terjadi di Kolombia sepanjang tahun 2013 hingga tahun 2014. Upaya apa aja yang telah dilakukan oleh ICRC dalam melindungi korban konflik internal, serta kendala apa saja yang harus dihadapi oleh ICRC dalam melaksanakan tugasnya di Kolombia. Konflik internal yang diawali oleh perang sipil di awal tahun 1950-an yang dikenal dengan La Violencia telah menewaskan lebih dari 220.000 korban jiwa. Setelahnya konflik yang terjadi di Kolombia dilakukan oleh pertempuran antara pemerintah Kolombia melawan kelompok pemberontak seperti FARC dan ELN. Konflik bersenjata yang terjadi telah memberikan ancaman bagi kehidupan jutaan rakyat sipil di Kolombia, dimana mereka terpaksa meninggalkan rumah untuk menghindari perang yang terjadi di wilayahnya. Tugas utama ICRC pada daerah konflik adalah untuk melindungi dan meringankan penderitaan korban korban akibat konflik. ICRC telah menyalurkan bantuan berupa makanan dan obat-obatan, melakukan pelayanan medis di berbagai daerah yang memerlukan bantuan medis, melindungi para pengungsi dan orang terlantar dengan memberikannya tempat perlindungan serta membiayai mereka untuk pindah ke daerah yang lebih aman, juga mengunjungi para tahanan guna memastikan masa tahanan mereka dihormati. Keberadaan ICRC di Kolombia sangat dibutuhkan oleh para korban konflik, pemerintah, dan juga berbagai pihak