Strategi Adaptasi Kelompok Musik Islami Dalam Menghadapi Musik Modern: (Studi Kasus Kelompok Musik Hadrah Arrushoifah Kelurahan Sepatan Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang)
Main Author: | HASANNUDIN, Didin |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
2019
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Penelitian dalam skripsi ini menggunakan pendekatan studi kasus, dengan metode kualitatif untuk menghasilkan data deskriptif. Metode kualitatif dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. Penggunaan dasar teori pemikiran Talcott Parsons mengenai adaptasi dan konsep kecil dari pewaris pemikiran modernisasi Daniel Lerner dan Marion Levy. Model ini menjelaskan tahapan-tahapan pengembangan dalam sebuah masyarakat, dimana modernisasi terkadang mewujud dalam bentuk dan lahirya, sebagai proses Eropanisasi dan Amerikanisasi, atau lebih dikenal dengan istilah modernisasi sama dengan Barat. Bermula dari masyarakat yang sentiment pada musik sampai dengan masyarakat yang memiliki keterbukaan terhadap perubahan kondisi music modern. Dan diakhiri dengan teori Parsons tentang skema A-G-I-L., (Adaptation, Goal attainment, Integration, Latent Puttern Maintenance and tansionmanagement). Model ini menjelaskan secara menyeluruh tentang masyarakat dan menjelaskan bagaimana masyarakat dapat bertahan dalam jangka waktu panjang, dalam kaitannya adalah kelompok musik Islami Hadrah. Dari hasil pengamatan dan penelitian di lapangan, maka dapat dinyatakan bahwa kelompok musik hadrah merupakan bagian kesenian Islam yang menyiarkan nilai-nilai keIslaman melalui terbangan atau rebana yang kemudian mengkombinasinya dengan alat-alat musik modern ataupun dengan modifikasi lagu modern kedalam syair shalawat