Kerjasama Intelijen Indonesia Dengan Australia Dalam Menanggulangi Ancaman Terorisme Di Indonesia Periode 2015-2017
Main Author: | HANIFAH, Hana |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
2019
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- iv ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepentingan Indonesia dalam kerjasama intelijen menanggulangi ancaman terorisme di Indonesia periode 2015-2017. Masalah penelitian ini bermula pada 2014, di mana gerakan radikal ISIS mulai meneror negara Indonesia. Kerjasama ini merupakan perpanjangan hubungan dari Lombok Treaty, terlihat dari keseriusan kedua negara untuk menanggulangi ancaman terorisme yang ada. Keseriusan tersebut diperjelas dengan ditandatanganinya ?MoU between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of Australia on Combating International Terrorism? pada 21 Desember 2015. Metode yang digunakan dalam penyusunan skripsi adalah metode kualitatif dan deskriptif analitis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi pustaka yang didapatkan dari buku, jurnal, artikel dan laporan resmi. Selain itu, teknik pengumpulan data untuk skripsi ini melalui metode wawancara. Penulis menggunakan konsep terorisme, konsep kepentingan nasional dan konsep kerjasama internasional yang dianggap dapat menjawab pertanyaan penelitian. Berdasarkan tiga konsep tersebut dapat diketahui alasan Indonesia memperkuat kerjasama intelijen dengan Australia yaitu; ancaman terorisme yang dihadapi oleh kedua negara dan Australia sebagai mitra strategis bagi Indonesia untuk menanggulangi ancaman terorisme yang ada di Indonesia.