Aplikasi Seni Relief Candi Borobudur pada pada Fesyen dalam Rangka Meningkatkan Daya Saing Pasar

Main Authors: Riyanti, Menul T, Rouselyn, Melisha
Format: Proceeding PeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://libprint.trisakti.ac.id/15/1/PROSIDING_D_Menul.pdf
http://libprint.trisakti.ac.id/15/
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Perkembangan mode dan fesyen berkembang sangat pesat. Jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar yaitu 242 juta membuka peluang usaha di bidang fesyen. Pangsa pasar ini tidak saja diperebutkan oleh pengusaha luar negeri, seperti desainer dari Perancis, Jepang, Korea bahkan Cina. Dengan semakin ketatnya persaingan fesyen di dalam negeri, maka para desainer lokal harus bekerja keras untuk meningkatkan daya saing baik menghadapi pangsa pasar didalam maupun di luar negeri. Beragam usaha dilakukan untuk memberikan ciri khas yang dapat diandalkan sebagai daya tarik fesyen oleh para desainer dalam negeri seperti memasukan unsur-unsur lokal dalam karya seperti tenun, batik, corak-corak tradisional dan lain-lain. Tak sedikit desainer dalam negeri yang sudah masuk dalam jajaran desainer bertaraf Internasional, sebut saja Gea Sukasah, Ramli, Tek Saverio, Iwan Tirta serta Hary Dharsono dan lain-lain. Salah satu upaya untuk memberikan sentuhan tradisional dalam desain pakaian serta mempromosikan salah satu situs budaya untuk meningkatkan daya saing fesyen di Indonesia serta di Luar Negeri, Melisha Rousellyn bersama dengan Menul Teguh Riyanti mencoba mengaplikasikan seni relief candi Borobudur dalam karya fesyennya. Kata kunci: seni, relief, candi Borobudur, fesyen