Candi Sukuh Sebagai Wisata Seni dan Budaya Jawa Tengah

Main Authors: Riyanti, Menul T, Indralaksmi, Indralaksmi, Geraldine, Adinda
Format: Monograph NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Seni Rupa da Desain Universitas Trisakti , 2020
Subjects:
Online Access: http://libprint.trisakti.ac.id/1227/1/sertifikat_EC00202014599%20CANDI%20SUKUH%20SBG%20WISATA.pdf
http://libprint.trisakti.ac.id/1227/
https://pdki-indonesia.dgip.go.id/index.php/hakcipta/UnZyRXZqRlBvTW8xQ0lqNktqRmxDdz09?q=EC00202014599&type=1
Daftar Isi:
  • Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor dari segi internal yang berupa kekuatan dan kelemahan dari potensi yang dimiliki oleh obyek tersebut, demikian juga dari segi eksternal yang berupa ancaman dan juga peluang yang dimiliki satu obyek tersebut. Juga bertujuan untuk menjelaskan arahan sinergitas pengembangan wisata obyek tersebut sebagai zona pengembangan wisata seni dan budaya di Jawa Tengah dengan tetap mempertahankan nilai penting sebuah kawasan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif naturalistik. Data yang digunakan sebagian besar ialah hasil dari wawancara, di mana jumlah informan beragam mulai dari pemerintah daerah, pengelola, wisatawan dan juga masyarakat sekitar. Hasil dari beberapa wawancara tersebut akan dianalisis SWOT untuk menentukan arahan pengembangan sinergitas objek wisata tersebut bagi kelangsungan pariwisata budaya di kabupaten Karanganyar. Hasil penelitian ini, di dapat faktor internal dan juga eksternal pada Candi Sukuh dari kelemahan, kelebihan, peluang dan juga ancaman. Melalui hasil analisis yang ada obyek wisata tersebut bisa dijelaskan dari analisis produk wisata, pemasaran dan pengembangan kelembagaan lewat analisis SWOT. Beberapa hasil dari analisis SWOT, maka melalui hal tersebut akan dihasilkan prinsip dasar pengembangan destinasi wisata tersebut, dalam masing-masing zona penunjang dari zona inti. kemampuan analisis dan penyelesaian tugas-dalam bentuk proyek kurang maksimal. Kenyataan dalam Mata kuliah Merencana Grafis Komersial sangat sulit untuk mendapatkan nilai baik, rata-rata nilai yang di dapat C dan D. Proses pembelajaran saat ini menggunakan metode ceramah, terpusat pada dosen.