DIGITAL WATERMARKING PADA CITRA DIGITAL FOTOGRAFI METODE DISCRETE WAVELET TRANSFORM
Main Authors: | Fitriansyah, Mohamad Sulthon, Rahmad, Cahya |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Proceeding |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Politeknik Negeri Malang
, 2017
|
Online Access: |
http://jurnalti.polinema.ac.id/index.php/SIAP2016/article/view/91 http://jurnalti.polinema.ac.id/index.php/SIAP2016/article/view/91/89 |
Daftar Isi:
- Teknologi digital serta internet saat ini telah memberikan kemudahan bagi kita untuk melakukan akses serta mendistribusikan berbagai informasi dalam format digital. Data digital mudah untuk digandakan serta didistribusikan. Namun, pengandaan dan pendistribusian yang tidak berizin menimbulkan masalah terhadap hak kekayaan intelektual (HAKI), karena pemilik data digital tidak memiliki suatu label yang menunjukkan identitas suatu label yang menunjukkan identitas pemilik (ownership) atau pemegang hak penggandaan (copyright) atas data digital tersebut,.Digital watermarking adalah teknik menyisipkan informasi yang menyatakan label atau informasi kepemilikan kedalam sebuah produk digital secara rahasia. Informasi yang disisipkan kedalam produk dinamakan watermark. Penyisipan watermark dilakukan sedemikian rupa sehingga watermark tidak merusak citra digital yang dilindungi. Selain itu watermark yang telah disisipkan tidak dapat dilihat oleh indra manusia, namun dapat terdteksi oleh computer dengan menggunakan kunci yang benar. Watermark yang telah disisipkan tidak dapat dihapus dari dalam data digital, sehingga bila citra digital fotografi ber-watermark disebar dan digandakan, maka otomatis watermark didalamnya ikut terbawa.Penerapan metode Discrete Wavelet Transform (DWT) dalam penyisipan watermark kedalam citradigital hasil fotografi. Metode DWT ini akan menjalankan proses penyisipan watermark kedalam citra digital fotografi dalam mendekomposisi sehingga memperoleh koefisien DWT lalu citra akan direkonstruksi menggunakan koefisien DWT, maka akan dapat melakukan proses Inverse Discrete Wavelet Transform (IDWT) untuk merekonstruksi sinyal asal. Oleh karena itu, dengan adanya hal tersebut fotografer dapat melindungi karya hasil fotografinya dan mempunyai hak kepemilikan.