Pertumbuhan Dan Perkembangan Motorik Kasar Bayi Dengan Pemberian Asi Di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Ulin Banjarbaru

Main Authors: sajiman, sajiman, nurhamidi, Nurhamidi, mahpolah, Mahpolah
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Politeknik Kementerian Kesehatan Banjarmasin , 2018
Online Access: http://www.ejurnalskalakesehatan-poltekkesbjm.com/index.php/JSK/article/view/168
http://www.ejurnalskalakesehatan-poltekkesbjm.com/index.php/JSK/article/view/168/124
Daftar Isi:
  • Proses pertumbuhan dan perkembangan pada masa bayi dan balita merupakan proses yang teramat penting dalam menentukan masa depan anak baik secara fisik, mental maupun perilaku.Pertumbuhan dan perkembangan bayi sebagian besar ditentukan oleh jumlah ASI yang diperoleh, termasuk energi dan zat gizi lainnya yang terkandung di dalam ASI tersebut. ASI tanpa bahan makanan lain dapat mencukupi kebutuhan pertumbuhan sampai usia bayi 6 bulan. Penelitiaan ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan dan  perkembangan motorik kasar bayi dengan pemberian ASI di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Ulin Banjarbaru. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan design cross sectional.Populasi adalah semua bayi yang berada di wilayah kerja Puskesmas Seungai Ulin, sedangkan Sampel adalah bayi usia 3 - 6 bulan yang diambil secara purposive sampling. Pengumpulan data pemberian ASI Ekslusif dengan menggunakan kuesioner, data pertumbuhan bayi  diukur dengan metode antropometri dengan Indeks IMT/U dimana berat badan (BB) di ukur dengan alat timbang Dacin dan panjang badan (PB) diukur dengan alat pengukur panjang badan, sedangkan untuk mengukur perkembangan menggunakan instrument kuesioner pra-skrining perkembangan (KPSP). Analisis menggunan Mann Whitney U Test Hasil menunjukkan bahwa  63,3% bayi sudah tidak mendapatkan ASI Eksklusif, 80,0% bayi berkembang dengan normal dan selebihnya mengalami perkebangannya meragukan. Sebanyak  73,3% bayi tumbuh normal selebihnya mengalami pertumbuhan dengan kegemukan. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan pertumbuhan  antara bayi yang mendapat ASI ekslusif dan yang tidak mendapat ASI eksklusif (p=0,235), sedangkan  bayi yang mendapat ASI eksklusif  mengalami perkembangan yang berbeda dibandingkan dengan bayi yang tidak mendapatkan ASI eksklusif (p=0,040)