“PENGELOLAAN IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM MEMBANGUN LOYALITAS KARYAWAN PADA RAUDHATUL ATHFAL MUMA 05 PONDOK AREN TANGERANG”
Daftar Isi:
- Communication plays an important role in every organization. The organizational communication climate provides guidelines for individual attitudes and behavior. Likewise with Raudhatul Atfhal MUMA 05 Pondok Aren Tangerang, At the beginning the teachers who had just joined this school were difficult times in adapting. Feeling shy, awkward, scared, anxious appeared in the minds of each individual. Coupled with several offers from other schools that are more interesting. This can have an impact on the organizational communication climate on the school environment. However, if this problem is left unchecked, it will have a bad impact on the future of the school itself because of this. This study uses a constructivist paradigm. Descriptive qualitative research methods. Data were collected through in-depth interviews with key informants and informants to see the reflection of the climate conditions of the communication organization Raudhathul Atfhal MUMA 05 Pondok Aren Tangerang where data were analyzed and interpreted after being processed using source trigulation techniques. From this research, it can be concluded, organizational communication climate in Raudhatul Atfhal MUMA 05 Pondok Aren Tangerang tends to be conducive in creating effective communication which can be seen with mutual trust between employees, employee involvement in making joint decisions, honesty and openness in communication to below, listen up, and pay attention to high-performance goals, so as to build employee loyalty at the school. Keywords: Communication, Organizational Communication Climate, Loyalty Komunikasi memegang peranan penting dalam setiap organisasi. Iklim komunikasi organisasi memberikan pedoman bagi sikap dan perilaku individu. Begitu pula dengan Raudhatul Atfhal MUMA 05 Pondok Aren Tangerang, Pada awal mula para pengajar yang baru bergabung dengan sekolah ini merupakan masa-masa sulit dalam beradaptasi. Rasa sungkan, canggung, takut, cemas pun muncul di benak masing-masing individunya. Ditambah dengan beberapa tawaran dari sekolah lain yang lebih menarik. Hal ini pun bisa berdampak pada iklim komunikasi organisasi terhadap lingkungan sekolah tersebut. Namun apabila masalah ini tetap dibiarkan begitu saja maka akan berdampak buruk bagi masa depan sekolah itu sendiri karena hal tersebut. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivist. Metode penelitian deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan key informan dan informan untuk melihat cerminan kondisi iklim komunikasi organisasi Raudhatul Atfhal MUMA 05 Pondok Aren Tangerang dimana data dianalisis dan diinterpretasikan setelah diolah menggunakan teknik trigulasi sumber. Dari penelitian ini, dapat ditarik kesimpulan, iklim komunikasi organisasi dalam Raudhatul Athfal MUMA 05 Pondok Aren Tangerang cenderung kondusif dalam menciptakan komunikasi yang efektif dimana dapat terlihat dengan adanya sikap saling percaya antara sesama karyawan, keterlibatan karyawan dalam mengambil keputusan bersama, kejujuran dan keterbukaan dalam komunikasi ke bawah, mendengarkan ke atas, serta adanya perhatian atas tujuan-tujuan berkinerja tinggi, sehingga dapat membangun loyalitas karyawan pada sekolah tersebut. Kata Kunci : Komunikasi, Iklim Komunikasi Organisasi, Loyalitas