EVALUASI RENCANA PELEBARAN JALAN DI JEMBATAN BARU KAPUK RAYA DI TINJAU DARI ASPEK LALU LINTAS JALAN RAYA (Studi Kasus Pada Jembatan Baru Kapuk Raya, Jakarta Barat)
Daftar Isi:
- The need for road transport infrastructure in Indonesia is generally built after a request from the police force. One of the factors that trigger these needs is economic growth or the development of an area that generally runs fast so it is very necessary for adequate transportation infrastructure, such as the Kapuk Raya area. At the beginning of the planning, Jembatan Baru Kapuk was designed to serve the volume of traffic moving from West Jakarta City to North Jakarta City and vice versa that crossed this bridge. But along with the development of growth and traffic movement patterns, it was found that under certain conditions the of teh Jembatan Baru Kapuk Raya was required to serve the volume of vehicles due to traffic shifts that were not designed at the beginning of planning. This resulted in the bridge experiencing congestion due to the small width of the bridge lane and allowing potential overload of vehicles that could threaten the security of aspects of the bridge structure. Kata – kata Kunci : Widening of Roads and Bridges, Signaling, Performance Kebutuhan prasarana transportasi jalan di Indonesia umumnya terbangun setelah adanya permintaan yang mendesak. Salah satu faktor yang memicu kebutuhan tersebut adalah pertumbuhan perekonomian atau perkembangan suatu daerah yang umumnya berjalan dengan cepat sehingga sangat membutuhkan adanya prasarana transportasi yang memadai, seperti daerah Kapuk Raya. Pada awal perencanaan Jembatan Baru Kapuk didesain untuk melayani volume lalu lintas yang bergerak dari Kota Jakarta Barat menuju Kota Jakarta Utara dan sebaliknya yang melewati jembatan ini. Namun seiring dengan berkembangnya pertumbuhan dan pola pergerakan lalu lintas didapatkan bahwa pada kondisi tertentu Jembatan Baru Kapuk Raya diharuskan melayani volume kendaraan akibat peralihan lalu lintas yang tidak didesain pada awal perencanaan. Hal ini mengakibatkan jembatan mengalami kemacetan akibat kecilnya lebar jalur jembatan dan memungkinkan potensi kelebihan beban kendaraan yang dapat mengancam keamanan dari aspek struktur jembatan. Kata – kata Kunci : Pelebaran Jalan dan Jembatan, Bersinyal, Kinerja