ANALISIS KEKUATAN STRUKTUR MATERIAL CHASSIS DOUBLE BEAM TERHADAP TUMPUAN BEBAN RODA BELAKANG MOBIL LISTRIK PROSOE KMHE 2019.
Daftar Isi:
- ABSTRAK Permasalahan pencemaran udara menjadi isu globang yang terus menjadi perbincangan dimasyarakat modern. Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) sebagai salah satu ajang untuk menguji kreat ifitas mahasiswa dalam menciptakan kendaraan yang aman, hemat energy dan ramah lingkungan. Dalam KMHE 2019 Tim Mesin Universitas Mercu Buana melombakan dengan nama “Pro-soe Electrik” dengan kelas mesin penggerak motor listrik. Berat mobil harus dirancang seminim mungkin dengan kekuatan yang memenuhi standar diantaranya chassis. Fungsi dari chassis sebagai penopang beban berat kendaraan baik itu penumpang, engine, system kemudi dan peralatan yang diletakan di atas rangka. Pada penelit ian ini, akan melakukan analisis kekuatan struktur material chassis double beam terhadap tumpuan roda belakang mobil listrik. Faktor keamaan yang diberikan pada kostruksi minimal 2 hal ini bertujuan agar chassis aman terhadap beban yang diterima. Material yang digunakan adalah t ipe Square Tube Aluminium Alloy 6063-T-1 dengan nilai yield strength 90 Mpa. Pembagian beban menjadi 3 bagian karena beban diberi alas papan, beban menjadi terdistribusi merata yaitu bagian depan, tengah, belakang. Beban yang diterima bagian depan sebesar 117,72 N, bagian tengah sebesar 363,95 N dan belakang sebesar 293,3N. Hasil dari analit ik perhitungan teori tegangan von mises maksimal yang terjadi pada chassis sebesar 25,322 Mpa. Kemudian hasil simulasi software solidworks 2017 sebesar 27,793 Mpa, maka dari kedua hasil analisis tersebut nilai von mises lebih kecil dari yield strength material. Hasil dari simulasi didapatkan nilai defleksi yang terjadi akibat pembebanan sebesar 1,245 mm dan FoS (Factor of Safety) sebesar 3,2. Berdasarkan analisis model chassis tersebut dapat disimpulkan bahwa chassis aman digunakan. Kata kunci: Ladder chassis, Analisis Tegangan Statik, Aluminium Alloy 6063-T1, Solidworks 2017, Tegangan Von Mises, Defleksi, Faktor Keamanan. ABSTRACT The problem of air pollution becomes a globang issue that continues to be the talk of modern society. Energy Saving Car Contest (KMHE) as one event to test the creativity of students in creating vehicles that are safe, energy efficient and environmentally friendly. In the 2019 KMHE the Mercu Buana University Engineering Team competed under the name "Pro-soe Electric" with the class of electric motor drive engine. The weight of the car must be designed to a minimum with a strength that meets the standards including the chassis. The function of the chassis as a support for heavy loads of vehicles both passengers, engines, steering systems and equipment that are placed on the frame. In this research, we will analyze the structural strength of the double beam chassis material on the back wheel of electric cars. The safety factor given at the construction of at least 2 aims to make the chassis safe against the load received. The material used is the Square Tube Aluminum Alloy 6063-T-1 type with a yield strength of 90 Mpa. The division of the load into 3 parts because the load is given a board base, the load becomes evenly distributed namely the front, middle, back. The load received by the front is 117.72 N, the middle part is 363.95 N and the back is 293.3N. The results of the analytical calculation of the maximum von mises stress theory that occurs in the chassis is 25,322 MPa. Then the results of 2017 solidworks software simulation amounted to 27,793 MPa, then from the two results of the analysis the von mises value is smaller than the yield strength of the material. The results of the simulation obtained the value of deflection that occurs due to loading of 1,223mm and FoS (Factor of Safety) of 3.2. Based on the analysis of the chassis model it can be concluded that the chassis is safe to use. Keywords: Ladder chassis, An analysis of static stress, Aluminium Alloy 6063-T1, Von Mises, Deflection, Factor of Safety.