Daftar Isi:
  • Kampung Deret is a program of Governor Jokowi Widodo that can be tried by the Provincial Government of DKI Jakarta to organize slums in Jakarta, where the houses in this slum will be arranged and rebuilt into a multi-storey housing complex. The purpose of the program itself is also to realize a clean, healthy and livable living environment. Petogogan was originally an inhabited slum neighborhood that was reorganized with the concept of a hometown. Petogogan became one of the pilot village which is considered good from other villages. Rows of two-storey house look neat with the same wall color is gray and orange, on the roof of the house there is a tooth ornamental garnish which is a typical ornament Betawi. As time goes by the changes made by the residents against some elements of the facade. Changes made by the inhabitants of the village of course will decrease the quality of the environment itself, because the quality of a region has a meaning that closely related to the conditions of an area itself. Therefore, this study aims to determine the changes occurring on the facade of the building, elements of the facade elements, Building, Roof and Wall. Keywords : Village Set, Evaluation, Change of Facade Kampung Deret merupakan program Gubernur Jokowi Widodo beserta Pemerintah Propinsi DKI Jakarta untuk menata permukiman kumuh di Jakarta, dimana rumah-rumah di perkampungan kumuh tersebut akan ditata dan dibangun ulang menjadi suatu komplek perumahan bertingkat. Tujuan dari program itu sendiri juga demi mewujudkan lingkungan tinggal yang bersih, sehat dan layak huni. Petogogan semula adalah kawasan lingkungan tempat tinggal kumuh tidak layak huni yang ditata kembali dengan konsep kampung deret. Petogogan menjadi salah satu kampung deret percontohan yang dinilai baik dari kampung deret lainnya. Deretan rumah berlantai dua terlihat rapi dengan warna dinding yang sama yaitu abu-abu dan orange, pada atap rumah terdapat hiasan gigi balang yang merupakan ornamen khas Betawi. Seiring berjalannya waktu terjadi perubahan yang dilakukan oleh penghuni terhadap beberapa elemen fasad. Perubahan yang dilakukan oleh penghuni kampung deret tentunya akan mengakibatkan penurunan kualitas dari fisik lingkungan itu sendiri, karena kualitas sebuah kawasan memiliki makna yang erat kaitanya dengan kondisi dari suatu kawasan itu sendiri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan yang tejadi pada fasad bangunan, unsur elemen fasad tersebut meliputi, Tata Bangunan, Atap dan Dinding. Kata Kunci : Kampung Deret, Evaluasi, Perubahan Fasad