ANALISIS ALIRAN FLUIDA DAN PENEMPATAN TERMOELERTRIK PADA COOLING BOX 6 LITER MENGUNAKAN ANSYS
Daftar Isi:
- The cooling system by using termoelektrik cooling system is environmentally friendly and energy efficient and have the advantage the other like easy installing and the desired temperature control to execute so that many applied right now. Cooling box is an apparatus to cool or keeping temperature a drink, like drink cans or breastfeeding. The purpose of this research it is analyzing the layout of the air in cooling box sixliters and placement of cooling the temperature with sensors using ANSYS Fluent. The process of research starts process starts at the stage of geometry, meshing, set up, solution, until result by looking at conture temperature in box. In this study uses the difference in the layout of the air into the cooling box into 2 modeling that is 50 mm and 20mm from under box. In this research obtained layout air enters into efficient cooling box is at 50mm box because obtained from above. Because obtained temeratue can be equally and air which hampered a few less And placement of temperature sensors that are in plane xz because it is in places contour temperature represent the average temperature in cooling box. Keywords: Termoelektrik, ANSYS fluent , Cooling box Sistem pendingin dengan menggunakan termoelektrik merupakan system pendingin yang ramah lingkungan dan hemat energi dan memiliki keuntungan yang lain seperti mudah pemasangan dan pengontrolan temperatur yang diinginkan sehingga banyak diaplikasikan sekarang ini. Cooling box adalah suatu alat untuk mendinginkan atau menjaga temperatur suatu minuman seperti minuman kaleng ataupun ASI. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis tata letak udara masuk pada cooling box 6 liter dan penempatan sensor temperatur dengan menggunakan ANSYS fluent. Prosesdur penelitian di mulai dari proses sumulasi dimulai di tahap tahap geometry, meshing, set up, solution, hingga result dengan melihat kontur temperatur dalam box. Dalam penelitian ini menggunakan perbedaan tata letak udara masuk kedalam cooling box menjadi 2 permodelan yaitu 65 mm dan 20 mm dari bawah box. Dalam penelitian ini didapat tata letak udara masuk kedalam cooling box yang efisien berada pada 50 mm dari atas box karena didapat temperatur lebih merata dan udara yang terhambat lebih sedikit. Dan penempatan sensor temperatur yang berada pada plane XZ bagian tengah karena di tempat tersebut kontur temperatur mewakili rata-rata tempera dalam cooling box. Kata kunci: Termoelektrik, ANSYS fluent , Cooling box