Daftar Isi:
  • This study aims to determine description of the religiosity of young adulthood graduates of Islamic boarding schools that have premarital sexual intercourse, respondents used are graduates of Islamic boarding school aged 18- 40 years who have had premarital sexual intercourse. The type of research used in this study is a qualitative approach, with a sample size of 3 people. The observed religiosity includes the dimensions of religiosity, the factors that influence religiosity, and the function of religiosity. The method used in this study is the method of unstructured observation and directional interview method with interview guidelines. The results of this study indicate that the dimension of religiosity can influence a person to obey orders or break the commandments of God and religion. Keywords: Religiosity, Early Adult, Islamic boarding school, and Preksual Sexual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran religiusitas dewasa muda lulusan pondok pesantren yang melakukan hubungan seksual pranikah, responden yang digunakan adalah lulusan pondok pesantren usia 18-40 tahun yang sudah melakukan hubungan seksual pranikah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan jumlah sampel 3 orang. Religiusitas yang diamati meliputi dimensi religiusitas, faktorfaktor yang mempengaruhi religiusitas, dan fungsi religiusitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi tidak terstruktur dan metode wawancara terarah dengan pedoman wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dimensi religiusitas dapat mempengaruhi seseorang untuk mentaati perintah atau melanggar perintah ajaran Tuhan dan agama. Kata kunci : Religiusitas, Dewasa Awal, Pondok Pesantren, dan Seksual Pranikah.