TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR DALAM PRODUKSI FILM HORROR MAMMON
Daftar Isi:
- Dalam penelitian ini penulis memvisualisasikan bagaimana dalam menjalani hidup sebagai manusia, semata mata tidak dapat menyalahkan takdir. Jika kita menanam kebaikan maka suatu saat hal yang akan dituai adalah kebaikan, begitupun sebaliknya, jika suatu kejahatan yang kita tanam maka kejahatan pula yang akan kita dapatkan. Mammon merupakan film pendek bergenre drama horror tentang seseorang yang memiliki perjanjian dengan setan ang bertujuan untuk mendapatkan kekayaan. Pesugihan merupakan ide pokok dari film ini Penelitian ini menggunakan konsep sinematografi sebagai ilmu terapan merupakan bidang ilmu yang membahas tentang teknik menangkap gambar. Pengambilan gambar menggunakan unsur sinematik dan shot-shot yang menghasilkan makna. Unsur sinematik penulis gunakan untuk memanjakan mata penonton agar tetap menikmati film fiksi ini. Proses tahapan dalam pembuatan fiksi “MAMMON” menggunakan tahapan pra produksi, proses produksi, serta pasca produksi sebagai penata gambar yaitu orang yang bertanggung jawab untuk semua aspek teknis perekaman gambar. Juru kamera yang harus memastikan bahwa tidak ada kesalahan yang dilakukan saat mengambil gambar. Dan harus memastikan mengambil gambar tajam (fokus), komposisi gambar (framing) yang tepat, pengaturan level atau tingkat suara yang sesuai, gambar warna yang sesuai dengan warna aslinya dan harus mendapatkan gambar yang terbaik.