ANALISIS PADA PELAKSANAAN PEKERJAAN BEKISTING PLAT LANTAI MENGGUNAKAN BEKISTING RING-LOCK SCAFFOLDING DAN ALUMA SYSTEM TERHADAP PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU (Studi Kasus Kota Kasablanka 3)

Main Author: FITRIANSYAH, KHAIKAL RIFQI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book Lainnya
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.mercubuana.ac.id/42374/1/01%20COVER.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/2/04%20ABSTRAK.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/3/03%20Lembar%20Pernyataan.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/4/02%20Lembar%20Pengesahan.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/5/05%20KATA%20PENGANTAR%20.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/6/06%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/7/07%20BAB%20I%20.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/8/08%20BAB%20II.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/9/09%20BAB%20III.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/10/10%20BAB%20IV.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/11/11%20BAB%20V.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/12/12%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/13/13%20Lampiran.PDF
http://repository.mercubuana.ac.id/42374/
Daftar Isi:
  • Seiring perkembangan teknologi dalam dunia manajemen konstruksi bangunan gedung salah satunya adalah dengan adanya inovasi – inovasi bekisting. Kayu merupakan bahan penyusun bekisting yang masih digunakan sampai sekarang ini yang disebut dengan metode konvensional. Karena kayu merupakan bahan yang tidak dapat digunakan dalam waktu yang lama, maka muncul inovasi bekisting- bekisting modern. Pada Proyek Kota Kasablanka 3 menggunakan duan jeni bekisting modern, yaitu Ring-Lock Scaffolding dan Aluma System – Table Form sebagai bekisting plat lantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode pelaksanaan kedua bekisting yang ditinjau terhadap waktu yang digunakan serta biaya yang dihabiskan yang dijadikan perbandingan pada lantai tipikal. Metode Penelitian ini menggunakan penelitian Kualitatif dimana data diambil dari pengamatan lapangan, diskusi dan wawancara pihak terkait pada proyek tersebut. Pelaksanaan dengan menggunakan Aluma System memiliki produktivitas 4 m2/hari/org, sedangkan Ring-Lock Scaffolding memiliki produktivitas 2,5 m2/hari/org. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan bekisting plat lantai menggunakan Ring-Lock Scaffolding yaitu 334 hari, sedangkan dengan menggunakan Aluma System membutuhkan waktu 250 hari, dengan hasil itu diperoleh bahwa menggunakan Aluma System diperoleh waktu yang lebih cepat 84 hari dari bekisting Ring-Lock Scaffolding. Untuk biaya yang dihasilkan dalam pelaksanaan kedua bekisting, Aluma System lebih mahal dibandingkan Ring-Lock Scaffolding dari segi pengadaan material tersebut, dimana memiliki perbedaan sebesar Rp 2.250.045.284,-. Tetapi untuk biaya upah, material consumable, biaya over head cost, serta biaya peralatan yang dikeluarkan, Aluma System lebih murah dari Ring-Lock Scaffolding, yaitu dengan deviasi total biaya sebesar Rp 2.333.733.761,-. Kata Kunci : Bekisting, Aluma System, Ring-Lock Scaffolding, Biaya, Waktu.