KONSTRUKSI MAKNA YOGA DALAM KOMUNIKASI TRANSDENTAL (STUDI FENOMENOLOGI HUSSERL PADA KOMUNITAS INAN YOGA DI JAKARTA SELATAN)
Daftar Isi:
- Manusia adalah makhluk yang unik, penuh dengan misteri, dan memiliki tingkat emosional yang sangat kuat dalam berinteraksi, baik dengan alam, antara sesamanya, ataupun dengan dirinya sendiri. Komunikasi menurut Shepherd (2001) merupakan hasil dari pengalaman pribadi maupun pengalaman orang lain yang dirasakan secara terus menerus yang diartikan sebagai transendental. Yoga dianggap memiliki filosofi yang baik di dalam mengharmonisasi tubuh dan pikiran, teknik latihannya juga membutuhkan fokus dan relaksasi dari manusia tersebut. Yoga adalah sebuah senam atau olah gerak tubuh dengan diiringi olah pernafasan guna mencari sebuah fokus yang memiliki nuansa serta irama yang mengajarkan cara komunikasi transendental pada manusia untuk menemukan dunianya sendiri. Untuk memahami fenomena tersebut di komunitas Yoga di daerah Jakarta Selatan. Komunikasi tersebut penulis analisis dengan kajian metode fenomenologi Husserl yaitu tentang reduksi transendental berupa adanya esensi kesadaran yang disebutnya dengan intensionalitas kesadaran. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan interpretif atau subjektif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dengan menyadari arti dari kesadaran terhadap makna dan motif individu, pelaku yoga melaksanakan sebuah disiplin kesadaran tentang fokus dan ketenangan kognitif untuk memperkecil ketidakseimbangan jiwa sehingga pada akhirnya mampu menciptakan sebuah transformasi individu dan komunikasi transfigurasi mental yang hakiki.