Daftar Isi:
  • Perkembangan Teknologi Media Baru telah mempengaruhi percakapan antar manusia khususnya pada sosial media, seperti facebook. Tidak hanya menjadi medium berbagi dan bersosialisasi, facebook berkembang menjadi alat politik yang efektif dalam menyampaikan pesan politik secara langsung kepada konstituen. Pada penelitian ini, penulis fokus pada percakapan politik Prabowo Subianto di Akun Facebook resminya. Sebagai seorang politisi, Prabowo menarik untuk diteliti karena dikenal sebagai pribadi dengan kemampuan berorasi yang berapi api namun sarat kontroversi terkait karir militernya yang berhenti di tengah jalan. Dalam penelitian yang mengambil judul Komunikasi Politik Prabowo Subianto pada akun Facebook (analisis percakapan dalam membentuk personal branding militer), penulis memilih lima status Prabowo yang terkait dengan sisi militernya baik berupa foto dan pandangan hidupnya. Penulis menggunakan analisis percakapan dalam meneliti percakapan Prabowo dengan para pengguna facebook lainnya, dan menganalisis personal branding militer Prabowo menggunakan model pendekatan Rampersad. Analisis percakapan memandang interaksi sebagai pandangan struktural, dan untuk meneliti strukturnya menggunakan tiga metode, yakni pasangan berdekatan (Adjacency pair), pengambilan giliran berbicara(Turn Taking) dan transisi tempat yang relevan (Transition Relevance Place). Hasil penelitian menunjukkan bahwa percakapan di status facebook bukan percakapan yang memiliki struktur sempurna karena tidak terdapat pembukaan dan penutup, namun dari segi pasangan berdekatan dan giliran berbicara, percakapan berlangsung utuh dan sempurna. Kehadiran pribadi yang asli dan mewakili keseharian menjadikan kekuatan Personal Branding militer Prabowo Subianto di benak pengguna sosial media lainnya. Dari relasi militer sipil Prabowo mampu dengan baik melakukan percakapan persuasif sekaligus memanfaatkan percakapan di media online sebagai media untuk klarifikasi berbagai tuduhan yang dialamatkan kepadanya.