Daftar Isi:
  • Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh disiplin kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawaidi Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat.Penelitian ini menggunakan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat, yang berjumlah 57 pegawai. Untuk menentukan jumlah sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini, maka penulis memakai penelitian sensus (sampel jenuh) dan didapatkan jumlah sampel 57 karyawan. Pengukuran tanggapan responden terhadap kuesioner dengan menggunakan 5 jenjang skala Likert. Hasil dalam penelitian ini (1) Nilai Adjusted (R2) Kontribusi disiplin kerja dan budaya organisasi menjelaskan peningkatan kinerja pegawai behavior Suku Dinas Pendidikan Jakarta Pusatdari Adjusted (R2) 0,212 ; (2) Hasil dari koefisien regresi variabel disiplin kerja memiliki nilai t sebesar 1,786 dengan tingkat signifikansi probabilitas 0,080 lebih besar dari standar signifikansi 0,05. Hal ini menyatakan bahwa variabel Disiplin Kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Pegawai pada Suku Dinas Pendidikan Jakarta Pusat; (3) Hasil dari koefisien regresi variabel Budaya Organisasi memiliki nilai t sebesar 2,768 dengan tingkat signifikansi probabilitas 0,008 lebih kecil dari standar signifikansi 0,05. Hal ini menyatakan bahwa variabel Budaya Organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada Suku Dinas Pendidikan Jakarta Pusat. Kata Kunci : Disiplin kerja, budaya organisasi dan kinerja pegawai