ANALISIS TEGANGAN PIPA PADA SISTEM PEMIPAAN FLUIDA SERVICE LEAN AMINE MENGGUNAKAN SOFTWARE CAESAR II
Daftar Isi:
- Fluida Lean Amine umumnya digunakan untuk menghilangkan senyawa sulfur (terutama H2S) yang terkandung dalam gas. Fluida Lean Amine ini dialirkan melalui suatu sistem pemipaan dari tangki Lean Amine menuju pompa Lean Amine yang selanjutnya akan dialirkan menuju sistem lainnya. Dalam proses pengaliran dari tangki menuju pompa tersebut, tekanan dan temperatur fluida dapat menyebabkan tegangan pada sistem pemipaan. Sehingga perlu dilakukan analisis agar sistem pemipaan berjalan aman saat proses pengaliran berlangsung. Perhitungan dilakukan dengan menghitung tegangan sustain dan tegangan ekspansi termal menggunakan software Caesar II yang mengacu pada ASME B31.3. Hasil perhitungan menunjukan bahwa pada pipa 10” mengalami tegangan sustain maksimum sebesar 78.422,5 kN/m2 dengan batas tegangan ijin sebesar 137.895,1 kN/m2 dan tegangan ekspansi termal maksimum sebesar 91.800,9 kN/m2 dengan tegangan ijin sebesar 296.720,7 kN/m2. Sedangkan pada pipa 4” mengalami tegangan sustain maksimum sebesar 59.592,8 kN/m2 dengan batas tegangan ijin sebesar 137.895,1 kN/m2 dan tegangan ekspansi termal maksimum sebesar 70.301 kN/m2 dengan batas tegangan ijin sebesar 285.145,1 kN/m2. Kata kunci: Lean Amine, Tegangan Sustain, Tegangan Ekspansi, Caesar II