Analisis pengaruh roa dan eva thd return pd sektor industri perbankan yg terdaftar di BEJ

Main Author: Haryanto, Herman
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2008
Online Access: http://repository.mercubuana.ac.id/29178/1/Bab%201.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/29178/2/Bab%203.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/29178/3/Daftar%20Pustaka%20dan%20Lampiran.pdf
http://repository.mercubuana.ac.id/29178/
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Salah satu alternatif dalam mengukur kinerja perusahaan adalah EVA (Economic Value Added). Konsep EVA dinilai mampu menutup kelemahan dari berbagai metode pengukuran kinerja keuangan konvensional, seperti ROA, ROE dan Net Income. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ROA dan EVA yang mempunyai hubungan yang signifikan terhadap return pada sektor industri perbankan pada periode tahun 2003-2006 dan untuk mengetahui variabel manakah yang lebih berpengaruh terhadap return pada sektor industri perbankan pada periode tahun 2003-2006. EVA merupakan salah satu bentuk pengukuran residual income. Metode ini memperlihatkan laba yang diperoleh perusahaan setelah dikurangi biaya modal. Biaya modal dihitung dengan menggunakan metode CAPM (Capital Assets Pricing Model). Dan EVA didapat dari NOPAT dikurangi Capital Charges. Objek penelitian ini adalah Bank-Bank Nasional (Bank Swasta dan Pemerintah) yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. ROA dan EVA sebagai variabel independen dan return sebagai variabel dependen. Jenis penelitian ini adalah penelitian kausal. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan uji R2 dan uji korelasi Kendall and Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan uji hipotesis ( Uji F dan Uji t ), didapati hasil bahwa ROA dan EVA tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham pada sektor industri perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta pada periode 2003-2006. Berdasarkan analisis, dapat disimpulkan bahwa variabel ROA dan EVA tidak memiliki pengaruh terhadap variabel return saham. Ini berarti nilai ROA dan EVA dari suatu Bank tidak mempengaruhi return saham dari Bank tersebut. Peneliti menyarankan untuk menggunakan variabel independen lainnya seperti Return on Equity, Earnings per share, ataupun rasio khusus perbankan (CAMEL) dan menggunakan jenis industri yang lain. Bagi investor, peneliti menyarankan untuk mempertimbangkan EVA sebagai salah satu alat ukur dalam menilai kinerja keuangan suatu bank.