DOKUMENTASI DAN PENATAAN PURA DALEM KAYEHAN DESA DI DESA PEDAWA KECAMATAN BANJAR, KABUPATEN BULELENG

Main Author: Prajnawrdhi, T.A.
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat , 2022
Online Access: https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/80426
https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/80426/42679
Daftar Isi:
  • Pura Dalem Kayehan Desa merupakan salah satu warisan budaya yang ada di Desa Pedawa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Pura Kayehan Desa ini merupakan sebuah fasilitas umum yang dipergunakan oleh masyarakat setempat sebagai tempat kegiatan ritual, mengambil air untuk kebutuhan sehari-hari dan sebagai tempat pemandian umum. Fasilitas umum ini merupakan salah satu fasilitas penting yang ada di Desa Pedawa, namun belum mendapatkan perawatan yang optimal dan segera membutuhkan penataan. Penataan dan pengembangan fasilitas ini diperlukan karena saat ini belum mampu mengakomodasi segala kegiatan masyarakat setempat dari yang bersifat sacral hingga profan dengan optimal. Tulisan ini memaparkan tentang kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan untuk membuat dokumentasi serta disain penataan Pura Dalem Kayehan Desa sehingga mampu mengakomodasi semua kegiatan masyarakat dan sekaligus merawat fasilitas ini agar keberadaannya dapat dilestarikan di masa mendatang. Observasi lapangan serta wawancara dengan pemuka adat dan focus group dilakukan untuk memahami permasalahan dan mendapatkan masukan sebagai landasan konsep penataan. Hasil menunjukkan konsep disain penataan Pura Dalem Kayehan Desa menekankan pada peningkatkan sistim dan jaringan utilitas, penambahan fasilitas pendukung yang mampu mendukung semua kegiatan mulai dari sacral hingga profane. Kata kunci : kayehan desa, Pedawa, pura, penataan
  • Pura Dalem Kayehan Desa is one of the cultural heritages in Pedawa Village, Banjar District, Buleleng Regency. Pura Kayehan Desa is a public facility used by the local community as a place for ritual activities, taking water for daily needs and as a public bathing place. This public facility is one of the important facilities in Pedawa Village, but it has not yet received optimal maintenance and requires immediate arrangement. The arrangement and development of this facility is necessary because at this time it has not been able to optimally accommodate all activities of the local community from sacred to profane. This paper describes the community service activities carried out to document and design the arrangement of the Pura Dalem Kayehan Desa so that it can accommodate all community activities and at the same time maintain this facility so that its existence can be preserved for future use. Field observations and interviews with traditional leaders and focus groups were conducted to understand the problem and get input as the basis for the structuring concept. The results show that the design concept of the Pura Dalem Kayehan Desa arrangement emphasizes improving the utility system and network, adding supporting facilities that are able to support all activities ranging from sacred to profane. Keywords: Kayehan Desa, Pedawa, temple, arrangement