PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU DALAM PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PENERAPAN PRAKTEK PROMOSI MAKANAN PENDAMPING ASI (MPASI) OPTIMAL

Main Authors: Adhi, Kadek Tresna, Widarini, Ni Putu, Sutiari, Ni Ketut, Ulandari, Luh Putu Sinthya, Adnyana, I.M.S.
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat , 2021
Online Access: https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/78373
https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/78373/41851
Daftar Isi:
  • Stunting disebabkan oleh ketidakseimbangan antara konsumsi dan kebutuhan tubuh yang berlangsung lama. Data prevalensi stunting balita oleh WHO menunjukkan Indonesia sebagai negara ketiga dengan prevalensi tertinggi di kawasan Asia Tenggara. Berdasarkan hal tersebut maka telah dikembangkan model MP-ASI rekomendasi yang menggunakan bahan pangan lokal, terjangkau, dan tersedia di Kecamatan Susut Kabupaten Bangli. Peran aktif kader posyandu diperlukan untuk menjaga kesinambungan program promosi MPASI optimal sehingga secara tidak langsung dapat mencegah terjadinya stunting pada anak. Lokasi kegiatan ini berada di Desa Abuan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Jumlah kader yang hadir sebanyak 22 orang. Kegiatan yang dilakukan berupa pelatihan berupa edukasi terkait stunting, MP-ASI optimal, dan praktek pemberian makan pada bayi dan anak. Pelatihan ini dilakukan melalui kegiatan interaktif dengan menggunakan Emo-Demo. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan rata-rata pengetahuan sebelum dan sesudah pelatihan adalah 9,09. Nilai p-value juga menunjukkan 0,008 (<0,05), yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan untuk hasil pre-test dan post-test. Diharapkan hasil kegiatan ini dapat membantu pencegahan stunting pada anak balita melalui peran kader posyandu.