DETECTION OF NUKLEOTIDE- BINDING OLIGOMERAZATION DOMAIN 2 ( NOD 2 ) GENE MUTATION IN PATIENTS WITH PERIODONTITIS

Main Author: amin, asmawati
Format: Article
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/898
Daftar Isi:
  • Periodontitis adalah penyakit inflamasi kronis yang menyebabkan kerusakan jaringan penyangga gigi. Patogenesis terjadinya multifaktorial yang disebabkan oleh bakteri periodontopatogen yang melekat pada gigi yang di sebut sebagai plak. Faktor yang lain: usia, ras, jenis kelamin, sosial ekonomi, kebiasaan merokok, penyakit sistemik (DM), hormonal dan genetic. (White MF, 2004, Rabinovitch A, 2002) Mikroorganisme merupakan penyebab utama penyakit periodontal akan tetapi daya tahan tubuh dan imunitas seseorang juga turut berperan untuk terjadinya periodontitis kronis. Hasil studi yang lain mengatakan bahwa perbedaan genetik antara individu juga memegang peranan penting dalam suseptibilitas terhadap terjadinya penyakit periodontitis kronis (Haake SK,dkk 2002). Bukti yang paling jelas mengenai risiko genetik pada periodontitis kronis yaitu terjadinya periodontitis kronis tidak seiring lagi dengan bertambahnya umur. Beberapa penelitian mengemukakan bahwa prevalensi terjadinya penyakit periodontitis kronis pada usia muda semakin meningkat. Hal ini memberikan kesan bahwa penyakit periodontal mempunyai hubungan dengan peran genetik pada suseptibilitas untuk terjadinya periodontitis kronik. (Haake SK, dkk 2002, Fokkema SJ, 2002) Secara genetik, tubuh mampu mendeteksi adanya infeksi melalui nucleotide-binding oligomerization domain 2 (NOD2). NOD2 adalah protein pengenal yang berperan dalam deteksi bakteri dan mengenali adanya bakteri lipopolisakarida baik gram negatif maupun positif melalui pengenalan muramil peptida yang ada pada bakteri oleh daerah leucinrich repeat pada NOD2 (Chamaillard M, Girardin SE, et al (2003). Pengikatan antara muramil peptide dengan NOD2 akan mengaktifasi faktor nuklear kB ( Nf-kB ) dan memacu apoptosis, dimana faktor ini merupakan salah satu faktor transkripsi yang efektif dalam sekresi sitokin-sitokin pendukung peradangan. Mutasi NOD2 akan menurunkan kemampuan tubuh untuk mengeliminasi bakteri patogen. (Akira,et all 2004;Fokkema SJ, et all 2002, Fritz J.H, 2006) Frameshift mutasi NOD2 berperan dalam perubahan pengaturan apoptosis, dimana kematian sel fisiologi yang disebabkan oleh caspase memegang peranan dalam pathogenesis periodontitis.
  • Incidence of periodontitis in Indonesia was high enough, this disease is a major cause of tooth loss for people in age group 35 years and above. The various studies have reported that many occur in are common periodontitis at young age wich suggest that genetic role allegedly plated a role in disease susceptibility to periodintitis. This study was performed examined that there is a mutation of the gene Nucleotide-Binding Oligomerization Domain 2 (NOD2) to the occurrence of periodontitis. The result of study by using R shows the Examination using Restriction Fragment Lenght Polymorphisms- Polymerase Chain Reaction ( RFLP-PCR) for 81 samples, finding 10 samples was detection gene NOD2 mutation.