SilikatdanKualitasPerairanPesisirLaut Sulawesi Selatan

Main Authors: Lukman, Muhammad, Nasir, Andriani, Nurfadilah
Format: Article
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/7769
Daftar Isi:
  • PerairanpantaiBarat Sulawesi selatantermasuksalahsatuperairan yang potensialdibidangperikanan.Namundemikianpembangunan yang cukuppesat di sepanjangpantaitersebutberpotensimenurunkankualitasperairanakibatdaritingginyabuangan material daratandan nutrient khususnyasilikat.Karenasilikatmerupakansalahsatufaktorpembataspertumbuhanfitoplankton, peningkatankonsentrasisilikat di perairandapatberakibatterhadappertumbuhan plankton.Penelitianinibertujuanuntukmengukurkonsentrasisilikat, klorofil-a dankepadatan diatom padaperairanpesisirdanperairanlautpantai Barat Sulawesi Selatan. Sampel air dansampel plankton dikumpulkandaridaribeberapalokasi di perairanpesisirsekitarmuarasungaibesar di sepanjangpantaibarat yang meliputimuara Sungai Jeneberang, Sungai Tallo, Sungai Maros, Sungai Pangkep.Sampeldanpengukurankualitasperaiandiperolehdandilakukandalamdua trip ekpedisi: April (Curahhujantinggi) danJuni (curahhujanrendah) 2013. Si danKlor-a diukurdenganmetodespektrometrik (Shimatsu A800).Sampel plankton kemudiandianalisauntukperhitungankepadatan Diatom.HasilmenunjukkanbahwaKonsentrasi Si berkisarantara 0.9 ??? 16.4 ??mol/L (rata-rata??standardeviasi = 8.0??4.1 ??mol/L) di perairanpesisir, sedangkanpadaperairanlaut Si berkisarantara 3.8 ??? 22.4 ??mol/L (8.9??4.5 ??mol/L). Klor-a berkisarantara 41.2 ??? 4019 ??g/g (515??747??g/g), sedangkan di periaranlautberkisar 43.8 ??? 1627 ??g/g (270??382??g/g).Kepadatan Diatom dipesisirdidominasiolehChaetoceros sp. berkisarantara 1.0 ??? 104874 ind/sel (11205??22953 ind/sel), sedangkan di periaranlautberkisar 1.0 ???14701 ind/sel (746??2891 ind/sel). Hasilinimenjelaskanbahwa Si diperairanpesisirbukanmenjadifaktorpembataspertumbuhan plankton dancenderungmemantikpengayaanmonospesies diatom (blooming).