Struktur Komunitas Makroalgae Di Padang Lamun Perairan Desa Balangdatu Pulau Tanakeke Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan
| Main Authors: | Sopacua, Tirza Febriany, Priosambodo, Dody, Asnady S, Muhtaddin, Litaay, Magdalena |
|---|---|
| Format: | Article |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/24574 |
Daftar Isi:
- The research about community structure of macroalgae in seagrass meadow of Balangdatu village???s waters, Tanakeke Island, Takalar Regency, South Sulawesi was conducted from October 2016 to February 2017. The aim of this research was to find out the community structure of macroalgae in seagrass meadow of Balangdatu village Tanakeke Island. Sampling activities were set up using transect quadrate method with plot size 1 x 1 meter in three different stations. The data analysis consist of standard dominance ratio, diversity index Shannon-Wiener and correspondence analysis. The result showed that there were 22 species of macroalgae from 14 familia and 11 species consist of chlorophyceae, 5 species consist of phaeophyceae and 6 species consist of rhodophyceae. The dominant macroalgae was Halimeda opuntia with standard dominance ratio 16,42%. Diversity index was classified low. The Correspondence Analysis showed that macroalgae in all station influenced by different environmental factors. The environmental parameters indicated that condition of the waters still support the macroalgae???s growth.
- Penelitian tentang struktur komunitas Makroalgae di padang lamun Pulau Tanakeke Kabupaten Takalar telah dilakukan pada bulan Oktober 2016 sampai Februari 2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur komunitas Makroalgae di padang lamun Pulau Tanakeke. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode transek kombinasi plot dengan ukuran plot 1 x 1 meter pada tiga stasiun berbeda. Analisis data mencakup standar dominansi ratio, indeks keanekaragaman Shannon-Wiener dan analisis korespondensi. Hasil penelitian terdapat 22 jenis makroalgae dari 14 familia yang terdiri dari 11 jenis chlorophyceae, 5 jenis phaeophyceae dan 6 jenis rhodophyceae. Makroalgae yang dominan ditemukan pada Halimeda opuntia dengan nilai SDR sebesar 16,42%. Indeks keanekaragaman tergolong rendah. Hasil analisis korespondensi menunjukkan makroalgae pada setiap stasiun dipengaruhi oleh faktor lingkungan yang berbeda-beda. Parameter lingkungan menunjukkan bahwa secara umum kondisi perairan masih dapat mendukung pertumbuhan makroalgae.